G-Shock "CasiOak", Arloji Segi Delapan dengan Cangkang Stainless Steel

KOMPAS.com - Masih ingat ketika pabrikan jam Jepang Casio merilis tiga jam tangan G-Shock tipis yang diberi nama GA-2100 di pertengahan tahun 2019?

Ketika itu, model tersebut menarik minat penggemar jam tangan dan boleh dibilang laris di pasaran.

Desain cangkang jam tangan ini berbentuk segi delapan, sangat menyerupai desain arloji mewah keluaran Audemars Piguet, Royal Oak -sehingga G-Shock ini dijuluki "CasiOak".

Baca juga: G-Shock Hadirkan Dua Model Frogman Baru

Nah, kini Casio berencana membikin lagi jam tangan G-Shock CasiOak, namun dengan material yang berbeda.

Seperti dikutip dari fan blog Jepang, Great G-Shock World, jam tangan G-Shock dengan seri GM-2100 "CasiOak" dijadwalkan akan hadir di bulan Agustus tahun ini.

Sama seperti model GM lainnya (GM-5600, atau GM-110), GM-2100 ini dibekali material resin.

VIA Esquire HK GM-2100

Perbedaan GM-2100 CasiOak dengan "sang kakak" GA-2100 terletak pada material casing yang kini menggunakan stainless steel atau baja tahan karat.

Ada empat varian warna yang ditawarkan Casio untuk jam tangan ini, yaitu GM-2100-1A perak, dan GM-2100B-3A hitam/hijau.

Baca juga: Casio Bikin Jam Tangan G-Shock Versi Paling Tipis, Harganya?

Lalu, GM-2100B-4A hitam/merah, serta GM-2100N-2A abu-abu/biru.

Keempat varian GM-2100 CasiOak akan dilengkapi tali jam berbahan resin yang memiliki tekstur kotak-kotak.

VIA Esquire HK GM-2100

Fitur yang disematkan juga sama seperti seri GA-2100 CasiOak, mulai kemampuan tahan air hingga kedalaman 200 meter, ketahanan akan guncangan (shock resistance), serta lampu LED.

Diperkirakan Casio siap merilis empat varian GM-2100 di bulan Agustus nanti, dengan harga bervariasi.

Baca juga: Resmi, Smartwatch Pertama G-Shock Akan Mendarat di Bulan Mei

GM-2100-1A berwarna perak akan dijual seharga 200 dollar AS atau sekitar Rp 2,8 juta, sedangkan ketiga jam tangan lainnya dibanderol 220 dollar AS (setara Rp 3,1 juta) per unit.