KOMPAS.com - Nicki Minaj menuai reaksi negatif dari seluruh dunia karena cuitannya soal efek buruk vaksin Covid-19.
Rapper kulit hitam ini mengatakan bahwa testis salah satu kenalannya Kepulauan Karibia membengkak pasca divaksin. Pernyataan kontroversial ini dilontarkannya lewat akun media sosial Twitter kepunyaannya yang memiliki 22,6 juta pengikut.
Ungkapan pemilik hits Bang Bang ini berawal dari pernyataannya yang enggan divaksin hanya demi menghadiri Met Gala 2021. Ia mengaku belum yakin soal efektivitas dan dampak vaksin Covid-19 dan masih terus mencari informasi.
Belakangan, ia melontarkan tudingan pembengkakan tersebut yang tentu saja langsung memicu kehebohan publik. Ia dianggap sebagai anti vaksin dan memberikan pengaruh buruk pada penggemarnya.
Baca juga: Tak Hadiri Met Gala 2021, Status Vaksin Bella Hadid Dipertanyakan
"His testicles became swollen. His friend was weeks away from getting married, now the girl called off the wedding," cuitnya via aku @NICKIMINAJ.
My cousin in Trinidad won’t get the vaccine cuz his friend got it & became impotent. His testicles became swollen. His friend was weeks away from getting married, now the girl called off the wedding. So just pray on it & make sure you’re comfortable with ur decision, not bullied
— Nicki Minaj (@NICKIMINAJ) September 13, 2021
Komentar itu langsung mendapat kecaman dari dunia internasional, termasuk para tenaga kesehatan yang terus berusaha mengkampanyekan pentingnya menyegerakan vaksin.
Terrence Deyalsingh, Menteri Kesehatan Trinidad dan Tobago, negara yang menjadi lokasi Kepulauan Karibia, termasuk salah satu yang menyatakan kritik pedas secara terbuka.
Menurutnya, memberikan konfirmasi untuk pernyataan penyanyi tersebut hanya akan membuang-buang waktu saja. Meski demikian, ia mengakui telah melakukan cek langsung ke lapangan untuk memastikan klaim tersebut.
Hasilnya, ia menyebutkan tidak ada kejadian seperti yang dikatakan oleh Nicki Minaj di negaranya.
Baca juga: Efek Samping Vaksin Moderna Disebut Lebih Terasa ketimbang Vaksin Lain, Apa Sebabnya?
"Salah satu alasan mengapa kami tidak dapat menanggapi kemarin secara real-time kepada Nicki Minaj adalah karena kami harus memeriksa dan memastikan bahwa apa yang dia klaim itu benar atau salah. Sayangnya, kami membuang begitu banyak waktu kemarin untuk memastikan klaim palsu ini," kata Deyalsingh, dikutip dari CNN.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.