7 Kolaborasi Keren Rumah Mode dan Pabrikan Otomotif

KOMPAS.com - Kolaborasi antara merek otomotif dan merek fesyen sudah biasa terjadi.

Lihat saja kolaborasi antara watchmaker Roger Dubuis dan Lamborghini. Atau yang lebih jelas lagi, hubungan erat yang dimiliki TAG Heuer dengan produsen otomotif Jerman, Porsche.

Itu baru sedikit contoh kolaborasi pabrikan otomotif dengan pembuat jam. Nah, apa jadinya jika merek otomotif menggandeng rumah mode mewah seperti Bvlgari atau Dior?

Bisa dibayangkan, hasil kreasi yang terlahir akan disukai penggemar dari kedua industri tersebut.

Tanpa berlama-lama lagi, berikut kami sajikan tujuh kolaborasi keren antara pabrikan otomotif dengan rumah mode mewah. Check it out!

1. Fiat 500 x Bvlgari

Pertama, ada manufaktur Fiat yang bermitra dengan rumah mode Italia, Bvlgari. Kedua pihak menghadirkan mobil listrik yang dinamakan B.500 By Bulgari "Mai Troppo".

Kesan mewah ala Bvlgari terlihat jelas dari garis-garis retro yang terdapat pada city car berkapasitas 500 cc ini.

Warna cat Imperial Saffron yang mengilap terinspirasi dari Roma, tempat berdirinya rumah mode tersebut pada 1885.

Sentuhan akhir glossy terbuat dari perpaduan serpihan-serpihan emas khusus yang berasal dari situs Bvlgari di Valenza.

Badge atau lambang "500" dan pelat bertuliskan "Bvlgari" berada di bagian depan mobil.

Di bagian samping, tampak pelek mobil diberi sentuhan emas yang mencerminkan warna sinar matahari.

Menilik segi interior mobil, bagian dashboard dilapisi sutra halus bermotif dari warisan Bvlgari Italia.

Logo di setir kemudi terbuat dari tiga batu mulia, yakni amethyst, citrine, dan topaz.

B.500 By Bvlgari "Mai Troppo" dilelang pada Juni lalu, di mana hasil lelang disumbangkan ke salah satu organisasi lingkungan milik Leonardo DiCaprio.

Baca juga: Serpenti Misteriosi Cleopatra, Jam Tangan Misterius dari Bvlgari

2. Lamborghini x Supreme

Manufaktur supercar Italia Lamborghini menjalin kemitraan dengan label skateboard Supreme untuk perilisan lini pakaian dan aksesoris.

Lini pakaian dan aksesoris tersebut mencakup kemeja, jersey hoki, dan jaket dalam warna-warna berani seperti hijau dan hitam.

Warna-warna itu mewakili sejumlah supercar bermesin V12 dari Lamborghini semacam Diablo, Aventador, dan Murcielago.

Logo Lamborghini berukuran besar disematkan di bagian belakang pakaian. Sedangkan di bagian depan, logo itu dibuat berukuran lebih kecil dan berada di dada sebelah kiri.

Tak ketinggalan, kedua kolaborator juga merancang monkey caps dan skateboard.

Baca juga: Pendiri Supreme Palsu Dijatuhi Hukuman Penjara

3. McLaren x Belstaff

Produsen supercar McLaren dan merek fine clothing Belstaff, yang sama-sama berasal dari Inggris meluncurkan koleksi kapsul untuk memberikan kenyamanan saat berkendara.

Lini pakaian dalam koleksi ini dibekali fitur seperti garis jahitan yang ergonomis, kain stretch yang inovatif, dan minimnya garis leher.

Jaket kulit klasik kolaborasi McLaren x Belstaff menampilkan panel berlubang di sekitar ketiak untuk mengatur suhu tubuh pengguna.

Panel samping jaket tersebut berbahan jersey, sehingga memungkinkan pemakai jaket untuk lebih fleksibel saat bergerak.

4. Bugatti Chiron x Hermes

Di saat salah satu merek supercar termewah dan termahal di dunia "dikawinkan" dengan rumah mode Perancis, hasilnya adalah mahakarya serba putih yang menakjubkan.

Manny Khoshbin adalah kolektor mobil asal California yang sudah mempunyai beberapa mobil mentereng.

Namun, dia mencari mobil yang lebih eksklusif daripada Bugatti Chiron standar.

Kecintaannya terhadap Bugatti dan Hermes dijawab kedua merek tersebut dengan supercar Bugatti Chiron x Hermes yang dikirimkan khusus untuk Khoshbin pada 2019.

Terdapat perbedaan antara Bugatti Chiron standar dengan Chiron Hermes milik Khoshbin, salah satunya grille "H" yang mewakili logo Hermes.

Bagian bawah sayap belakang mobil dicat dengan pola kuda Hermes Courbettes, sementara warna bumper belakang senada dengan warna bodi secara keseluruhan.

Kain kasmir eksklusif menjadi material utama yang terdapat di bagian interior, disertai sisipan Hermes Courbettes pada bantalan pintu dan bantalan lutut.

Badge atau lambang Bugatti dan Hermes bisa ditemukan di berbagai spot di mobil tersebut, yang menegaskan bahwa Bugatti Chiron x Hermes milik Khoshbin benar-benar istimewa.

Baca juga: Seorang Pria Hadiahi Kekasihnya Bugatti Chiron pada Hari Valentine

5. BMW x Kith

Divisi M BMW menggandeng produsen fesyen Kith dalam perilisan BMW M4 khusus.

BMW M4 Competition Coupe edisi terbatas ini dilengkapi lencana berlogo Kith di kap mesin, bagasi, dan panel di atap mobil yang berbahan serat karbon.

Masuk ke bagian dalam mobil, kita akan dimanjakan oleh sandaran kepala, sandaran tangan, panel tengah, dan kusen pintu yang dihiasi logo timbul Kith.

BMW M4 Kith ditenagai mesin enam silinder segaris twin-turbocharged dengan transmisi otomatis delapan percepatan yang menyalurkan tenaga ke keempat roda, atau lebih dikenal four wheel drive (FWD).

Penyematan mesin tersebut membuat BMW M4 ini sanggup "memuntahkan" tenaga hingga 510 HP.

Mobil ini hanya dirilis sebanyak 150 unit dan seluruh mobil sudah ludes terjual.

Baca juga: Skuter Elektrik BMW Motorrad, Kendaraan Masa Depan?

6. Vespa x Dior

Baik Vespa maupun Dior merupakan merek ternama di industri masing-masing yang memiliki penggemar setia.

Merek skuter Italia dan rumah mode Perancis bergabung untuk mengekspresikan kemewahan dalam sebuah skuter.

Salah satu varian skuter Vespa, yakni Vespa 946 mendapat sentuhan dari direktur kreatif koleksi wanita Dior, Maria Grazia Chiuri.

Di tangan Chirui, Vespa 946 Dior menjadi tampak mewah berkat pengaplikasian kulit jok berpola Dior Oblique yang dipadukan bersama bodi skuter berwarna beige serta garis-garis bronze gold.

Item lain dalam kolaborasi ini adalah helm bermotif Dior dan koper yang juga diberi motif signature rumah mode tersebut.

Baca juga: Vespa 946 Christian Dior, Merayakan Indahnya Hidup

7. Mercedes-Benz x Virgil Abloh

Mercedes-Benz berkolaborasi dengan pendiri Off White dan direktur artistik pakaian pria Louis Vuitton, Virgil Abloh.

Kolaborasi itu bertujuan menciptakan proyek yang disebut "Project Gelandwagen".

Bersama Abloh, Chief Design Officer Mercedes-Benz, Gorden Wegner mendesain ulang SUV G-Class untuk mendobrak konsep kemewahan yang populer.

Proyek itu melahirkan SUV G-Class yang benar-benar berbeda dari versi asli buatan Mercedes-Benz.

Cat di bagian bodi mobil yang diampelas menyiratkan gagasan akan keindahan di balik ketidaksempurnaan.

Bagian interior dibuat menyerupai interior F1, termasuk setir kemudi dan jok.

Replika SUV G-Class berskala 1:3 dari ukuran G-Class asli ini dilelang di program Sotheby's Contemporary Curated.

Baca juga: Mengintip Mercedes-Benz G-Class yang Didesain oleh Virgil Abloh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.