Menantu Pangeran Charles ini beranggapan, keberadaan tombol dislike bisa mengurangi hateful comment yang beredar di Instagram.
Tentunya, ini membuat media sosial tersebut jauh lebih baik dan sehat bagi para penggunanya.
Meghan Markle dan Pangeran Harry memang secara terbuka memerangi ujaran kebencian yang banyak beredar di media sosial.
Terlebih lagi, keduanya kerap menjadi sasaran kebencian tersebut dan diakui cukup berpengaruh bagi kondisi mental keduanya.
Meski demikian, usulan Meghan ini tergolong tidak biasa jika dibandingkan dengan strategi terbaru dari raksasa media sosial lainnya, YouTube.
Platform video ini justru baru saja resmi menghilangkan jumlah 'dislike' dari video yang ditayangkannya.
Pengguna YouTube masih bisa menggunakan tombol 'dislike' dan pemilik konten masih bisa mengetahui jumlahnya.
Namun YouTube memilih tidak memampangkannya secara terbuka demi alasan kesehatan mental para kreatornya, dan menghindarkan dari rasa malu.
Baca juga: YouTube Sembunyikan Jumlah Dislike di Videonya, Apa Alasannya?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.