KOMPAS.com - Tidak ada satu pun benda yang tidak berharga setelah disentuh Elon Musk.
Bahkan, sebuah coretan tinta di atas kertas bisa bernilai tinggi apabila coretan itu dibuat oleh sang petinggi Tesla dan SpaceX.
Seperti diberitakan CNN, beberapa makalah universitas yang dinilai oleh Musk baru saja terjual dengan harga hampir 8.000 dollar AS atau setara Rp 114 juta.
Makalah itu berasal dari mantan mahasiswa Wharton School of Business di University of Pennsylvania, Brian Thomas.
Pada 1995, ia membuat makalah berjudul "Enterpreneurship: Implementation and Operations", yang dinilai oleh Profesor Myles Bass.
Kebetulan, ketika itu Musk merupakan asisten pengajar Bass. Ia akhirnya memberikan nilai pada makalah Thomas dengan mencantumkan inisial namanya, EM.
Seolah melihat peluang untuk memeroleh keuntungan, Thomas lalu menyerahkan makalah yang dinilai Musk tadi ke rumah lelang RR Auctions.
Singkat cerita, makalah tersebut akhirnya terjual seharga 7.753 dollar AS (sekitar Rp 111 juta).
Namun, sebuah laporan menyebutkan tidak banyak catatan yang dituliskan Musk dalam makalah itu.
Musk juga diketahui tidak pernah menuliskan nama lengkapnya di lembaran kertas, melainkan hanya inisial namanya.
Thomas sendiri bahkan mengatakan bahwa ia tidak mengingat sudah pernah diajar oleh Musk.
Baca juga: Seperti Elon Musk, Kenali Ciri-ciri Pasangan yang Workaholic
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.