Fokuslah memertahankan lekuk alami leher. Gunakan bantal tebal untuk menopang kepala dan leher tanpa membiarkan dua bagian tersebut terkulai.
- Bantal di antara kedua kaki
Letakkan bantal di antara kedua kaki untuk mencegah kaki bagian atas menarik ke depan dan memutar tubuh kita.
Bantal juga berfungsi untuk menjaga pinggul dan tulang belakang tetap sejajar.
- Stretch out
Pertahankan posisi paha agar sejajar dengan tubuh dan tekuk lutut sedikit ke belakang.
Cara ini dapat membantu mengurangi tekanan pada punggung bawah. Sementara itu, posisi kepala menghadap ke depan.
- Hindari fetal position
Jangan berbaring dalam posisi seperti janin.
- Beralih sisi
Menghadap sisi yang lain dapat membantu mengurangi risiko ketidakseimbangan berkembang.
Jika kita tidur telentang, ada baiknya menyelipkan bantal kecil di bawah lutut. Cara ini akan mendukung lekukan alami tulang belakang dan membantu mengurangi tekanan di punggung.
Pilih bantal dengan ketinggian yang membuat kepala dalam posisi netral guna mengurangi ketegangan pada leher.
Baca juga: Posisi Tidur saat Sakit Kepala Kambuh
Bantal yang terlalu rendah akan membuat posisi rahang mengarah ke langit-langit, sedangkan bantal yang terlalu tinggi menyebabkan rahang menempel ke bagian dada.
Berbaring telungkup atau tengkurap di tempat tidur dapat menempatkan kita dalam posisi yang tidak nyaman untuk waktu lama.
Cara tidur seperti itu akan memberi tekanan pada leher dan punggung bagian bawah.
"Jika orang mengeluhkan rasa sakit dan mereka tahu itu terkait dengan tidur, biasanya tengkurap yang menjadi penyebab rasa sakit," kata Bang.
"Hindari posisi bahu yang menempel dengan tempat tidur. Saat itulah kita merasakan nyeri bahu," tutur Bang.
Sebagai contoh, berbaring telentang bisa membuat bahu sedikit menempel di kasur dan menambah ketegangan pada sendi.