Buat anak merasa bangga akan proses yang dibuatnya dengan memberikan pujian.
Kurangi kafein (seperti coklat dan susu coklat).
Jika tidak berhasil, kurangi jus jeruk, dan perisa dan pemanis buatan, serta pewarna makanan.
Jika sekolahnya mengizinkan, beri anak botol minum sehingga dapat minum air dengan mudah.
Ini juga membuat anak terhindar dari kehausan berlebihan.
Rektum terletak tepat di belakang kandung kemih, membuat sembelit bisa terjadi, terutama di malam hari.
Hal ini berdampak pada sekitar sepertiga anak yang mengompol. Meski umumnya anak sulit mengidentifikasi gejala sembelit.
Membangunkan anak di malam hari dan meminta dia untuk buang air kecil tidak akan membantu.
Hal ini hanya akan membuat kita dan anak makin frustasi serta kurang tidur.
Terkadang, anak tidur terlalu nyenyak karena dia kekurangan waktu tidur.
Meningkatkan kualitas tidur dapat membuat pikiran anak melambat dan tidur lebih baik.
Memarahi anak tak akan membantu dan hanya akan menambah konflik.
Baca juga: Mengompol, Gangguan Urologi yang Bikin Malu Orang Dewasa
Menurut Dr. Rhee, meski ada obat yang dapat mengobati mengompol, dia tidak menyarankannya.
Pasalnya, obat itu memiliki efek samping dan hanya bekerja sementara saja.
Banyak yang menduga bahwa anak ngompol dengan sengaja.