Agar Tidak Dibohongi, Simak Cara Aman Menggunakan Situs Kencan

KOMPAS.com - Pembatasan sosial yang sempat dilakukan beberapa negara selama pandemi Covid-19, membuat para pencari jodoh kesulitan mencari tambatan hati.

Untungnya, di zaman yang sudah serba modern ini kita dipermudah untuk mencari jodoh melalui situs kencan.

Hal ini dilakukan oleh banyak orang, mulai dari usia dewasa hingga remaja, termasuk yang masih duduk di bangku sekolah.

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Pew Research, sebanyak 48 persen orang dari usia 18 hingga 29 tahun telah menggunakan situs atau aplikasi kencan.

Akan tetapi, mencari jodoh melalui situs kencan tidaklah selalu menyelesaikan masalah dan justru membuat beberapa orang kecewa bahkan trauma.

Di AS misalnya, sebanyak 39 persen pria dan 53 persen wanita menganggap situs kencan bukanlah cara yang aman untuk bertemu orang.

Pasalnya beberapa pengguna situs kencan melaporkan kasus pelecehan seksual bahkan perilaku tidak terpuji lainnya saat bertatap muka pertama kali dengan match-nya.

Baca juga: 4 Trik Menemukan Orang Berkepribadian Baik di Aplikasi Kencan Online

Cara aman menggunakan situs kencan

Nah, agar bisa terindar dari jerat manipulasi orang yang tidak bertanggung jawab, sebaiknya kita berhati-hati saat menggunakan situs kencan.

Untuk lebih jelasnya, simak cara aman menggunakan situs kencan berikut ini.

1. Tidak menyebarkan informasi pribadi

Saran ini diberikan oleh Madison Pride, senior peradilan pidana. Dia menyarankan pngguna situs kencan untuk mencegah hal-hal tertentu sebelum kencan direncanakan.

“Pastikan gambar yang Anda gunakan tidak memiliki informasi pribadi,” kata Pride.

“Selfie di luar rumah adalah hal biasa, tapi itu bisa berbahaya jika menunjukkan nomor di rumah Anda.”

Pride juga menekankan bahwa keselamatan diri sendiri merupakan hal yang sebaiknya diutamakan.

“Pada akhirnya, pasangan kencan bukanlah yang terpenting, Andalah yang paling penting,” kata Pride.

“Jika Anda merasa tidak nyaman, hargai itu dan hormati itu dan percayalah pada diri sendiri dan katakan, 'tidak, saya harus pergi',” sarannya.