Terkadang, sebagian dari kita berpikir untuk tak membuat resolusi karena tahu itu hanya akan berakhir sia-sia. Beberapa lainnya menganggap bahwa memiliki mimpi adalah sebuah beban.
Para peneliti secara konsisten menemukan bahwa orang yang memiliki tujuan di masa depan dapat mempersiapkan segalanya lebih awal dan tertata, seperti menabung dan menjaga kesehatan.
Menurut Joseph Reiff (UCLA), ketika seseorang membuat resolusi mereka akan menjadi lebih bahagia di tahun-tahun berikutnya. Hal ini disebabkan karena adanya perubahan diri menjadi lebih baik dan positif.
Ini sejalan dengan pernyataan Arfan bahwa tidak ada yang percuma dari niat baik, seperti membuat resolusi. Membuat resolusi dapat membuktikan bahwa diri kita merupakan orang yang ingin tumbuh dan berkembang menjadi lebih baik lagi.
Dijalankan atau tidak, setidaknya kita sudah berusaha memiliki impian itu. Toh, resolusi memang tak bisa diwujudkan dengan mulus-mulus saja. Dari sanalah present self akan mengikuti.
Arfan juga membagikan tips membuat resolusi. Pertama, buatlah resolusi di kertas dan tempel di tempat yang selalu bisa kita lihat. Kedua, bisa juga dengan bicarakan resolusi kita kepada orang lain agar mereka bisa mengingatkan kita untuk mencapainya.
Simak perbincangan resolusi secara lengkap bersama Arfan Fadriansyah dalam siniar Smart Inspiration edisi Smart Happiness, bertajuk “Mengapa sebuah revolusi sering mengalami kegagalan?” di Spotify. Ikuti juga siniarnya agar tak tertinggal tiap episode terbarunya!
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.