"Seperti pengalaman saya. Saya seorang pencinta jam tangan. Saya juga punya satu jam tangan yang saya beli puluhan tahun lalu pakai uang saya sendiri ketika punya gaji pertama."
"Mungkin, saat ini sudah banyak jam-jam canggih atau keluaran terbaru," sambung dia.
"Tapi, saya akan menyimpan dan tidak akan menjual jam tangan ini, karena saya menganggap ada histori perjalanan karier saya di dalam jam tangan pertama saya," papar dia kepada Kompas.com.
Selain itu, Seiko yang merupakan produsen arloji asal Jepang yang sudah berdiri 140 tahun di industri jam tangan.
Pelanggan jam tangan masih tetap ada sampai hari ini, meski zaman semakin modern. Hal tersebut dapat menjadi bukti bahwa eksistensi jam tangan tidak tergerus waktu dan perkembangan teknologi.
"Masing-masing orang memang punya pilihan berbeda. Tapi, setiap jam tangan pasti ada keunikan dan jam tangan itu sifatnya personal banget," papar dia lagi.
Baca juga: 4 Merek Jam Tangan Unik yang Menerjemahkan Ulang Konsep Desain Arloji
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.