Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menurut Pakar, AC Split Wall Perlu Dipasang Sesuai Estetika Ruangan

Kompas.com - 30/05/2022, 18:01 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perangkat air conditioning (AC) berjenis split wall masih menjadi primadona sebagian masyarakat Indonesia.

Lantaran banyak orang menganggap penggunaan AC sebatas untuk mendinginkan ruangan di tengah iklim yang tropis.

Makanya tidak mengherankan bila AC split wall sering dijumpai di hunian berdaya listrik terbatas maupun pengguna baru.

Selain itu, hunian berdimensi besar dan yang lebih modern juga cenderung menjatuhkan pilihannya pada AC yang menempel di dinding tersebut.

Baca juga: Jangan Cuma Dingin, Ini yang Perlu Diperhatikan Saat Beli AC

Karena alasan itu, sangat lumrah jika pemasangan AC di banyak rumah cenderung sembarangan alias tidak memperhatikan estetika.

Pasalnya orang-orang hanya membutuhkan udara dingin dari AC, bukannya untuk mempercantik ruangan.

Padahal, AC yang juga bermanfaat untuk memurnikan udara bisa mengganggu desain keseluruhan ruang jika dipasang asal-asalan .

Tak cuma bagi pemilik hunian, tapi juga untuk arsitek ataupun desainer interior ketika mendesain keseluruhan hunian.

Hanya saja tak semua desainer interior dan arsitek menyadari keberadaan AC untuk memberikan udara nyaman dan sehat tanpa mengorbankan desain.

“Minimnya pengetahuan, membuat AC yang seharusnya dapat hadir sebagai solusi lengkap kenyamanan udara sekaligus dengan mengedepankan unsur estetika keseluruhan ruang, menjadi tak tercapai.”

Demikian penjelasan Presiden Direktur PT. Daikin Airconditioning Indonesia, Ching Khim
Huat dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Senin (30/5/2022).

Baca juga: Tips Menjaga Ruangan Tetap Dingin Setelah Mematikan AC

Berkaca dari keresahan tersebut, Daikin lantas menggelar Daikin Proshop Designer Award 2022 bertajuk "Technology for Your Imagination".

Acara itu sebagai kompetisi bagi rancangan hunian dengan terapan solusi tata udara yang memperhatikan kenyamanan sekaligus estetika keseluruhan ruang.

Daikin Proshop Designer Award 2022 yang pendaftarannya sudah dibuka sejak 14 Maret lalu akan ditutup pada 30 Juni mendatang.

Arsitek dan desainer interior sebagai dua profesi yang sangat dekat dengan penciptaan hunian menjadi unsur penting dalam menebarkan budaya solusi tata udara hunian yang
baru ini,” ujar Ching Khim Huat.

Melalui perhelatan Daikin Proshop Designer Award 2022, ia berharap wawasan para arsitek dan desainer interior dapat ditingkatkan.

Supaya mereka lebih memahami sistem tata udara yang lebih baik dengan memerhatikan kenyamanan dari berbagai fitur sekaligus mengedepankan faktor estetika.

Figure 1Ilustrasi AC Dok. SHUTTERSTOCK Figure 1Ilustrasi AC
Di sisi lain, Daikin Proshop Manager, Selvi Ani Yongnata menjelaskan kompetisi itu dapat menghadirkan tren baru hunian dengan tata udara modern yang memperhatikan kenyamanan serta estetika.

Dalam keterangan resminya, Daikin menyebut Daikin Proshop Designer Award 2022 dijadikan ajang prestisius bagi dua organisasi besar.

Yakni, Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Jakarta dan Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) DKI Jakarta.

Dalam Daikin Proshop Designer Award 2022, IAI Jakarta dan HDII DKI Jakarta didapuk sebagai bagian dari panel juri.

Di sisi lain, Daikin tak lupa menggaet komunitas pegiat arsitektur dan desainer interior, termasuk Archify, Casa Indonesia, Archinesia dan Asrinesia.

Baca juga: Strategi Menghemat Listrik Meski Pakai AC Seharian

Perusahaan tersebut juga menggandeng Bumi Parama Wisesa serta Magran Living
sebagai perusahaan penyedia furniture dan sanitari premium.

Bagi pegiat arsitektur maupun desainer interior yang ingin berpartisipasi, mereka dapat mengunjungi www.daikin.co.id/DaikinDesignerAward.

Nantinya, Daikin menyediakan hadiah uang tunai bernilai ratusan juta rupiah bagi mereka yang memenangkan Daikin Proshop Designer Award 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com