Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penting, Cukupi Kadar Kolagen demi Lawan Tanda-tanda Penuaan

Kompas.com - 05/08/2022, 06:00 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Yohan menyarankan untuk memenuhi asupan protein harian demi menambah cadangan kadar kolagen dalam tubuh.

Jika pola makan belum mencukupi atau ingin menambah kolagen dari suplementasi, dianjurkan untuk mengonsumsi minuman kolagen.

"Manfaat minuman kolagen secara umum yaitu menghambat radikat bebas, memperbaiki hidrasi, melindungi fungsi sel dari paparan sinar UVA, dan meredakan radang sendi," papar dia.

"Kolagen di tubuh itu layaknya tabungan di bank. Semakin banyak kita mengonsumsi minuman kolagen, maka simpanan kolagen di tubuh kita semakin tinggi."

"Ketika kita menempuh usia yang sama dengan orang yang tidak mengonsumsi suplementasi kolagen, bisa dilihat jumlah kolagen kita akan terjaga."

"Terutama di kulit dan kita tampak lebih muda dibandingkan orang itu," lanjut Yohan.

Baca juga: Suplemen Kolagen, Baik untuk Ibu Hamil?

Tidak ada batasan tertentu

Secara umum, setiap harinya seseorang membutuhkan asupan kolagen dari protein dengan rumus 1 x berat badan ideal.

Sebagai contoh, jika individu memiliki berat badan 60 kilogram, maka individu tersebut memerlukan protein setidaknya 60 gram.

Namun menurut Yohan, tidak ada batasan tertentu dalam mengonsumsi kolagen yang bisa didapat dari makanan atau minuman yang mengandung protein.

"Misalnya berat kita 60 kilogram tetapi kita mengonsumsi protein 120 gram atau dua kali dari perhitungan berat badan kita, itu tidak masalah."

"Sebab pada akhirnya protein terus digunakan tubuh untuk memperbaiki sel-sel dan tugas-tugas lainnya," kata dia.

Selain melawan tanda-tanda penuaan di tubuh, kolagen juga dapat membantu meredakan beberapa masalah kesehatan serius, sebut Yohan.

Baca juga: 7 Cara Lezat Menyantap Bubuk Kolagen

Ia merujuk sejumlah studi yang menemukan manfaat suplemen atau minuman kolagen bagi pasien radang sendi dan inflamasi usus.

"Studi menunjukkan, orang-orang yang diberikan suplementasi kolagen merasa radang sendinya membaik karena suplemen kolagen itu memiliki sifat anti peradangan."

Demikian kata dokter yang berpraktik di Primaya Hospital Tangerang tersebut.

"Kemudian pada mereka dengan penyakit inflamasi usus atau inflammatory bowel disease (IBD), ketika diberikan minuman kolagen, gejala penyakitnya berkurang," cetus dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com