Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/08/2022, 05:43 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi


Biasanya arloji moonphase memiliki rotating disc berwarna biru untuk menggambarkan langit di malam hari.

Tapi Limelight Stella High Jewellery tidak demikian. Oleh Piaget, permukaan rotating disc untuk menunjukkan fase bulan itu dikelir merah, sehingga tampak lebih menarik dan "menggoda".

Rotating disc tersebut dibingkai batu berlian yang dipotong baguette, dan dipasang pada permukaan dial berwarna putih mutiara.

Limelight Stella High Jewellery terlihat elegan karena Piaget memadukan dua bentuk berbeda.

Bagian cangkang white gold berdiameter 39 milimeter dibuat bundar, sedangkan bukaan dial berbentuk oval.

Keindahan ini semakin lengkap berkat 353 batu berlian dengan total bobot 7,9 karat yang ditata di bagian bezel, kenop pemutar, serta permukaan dial yang sudah disebutkan tadi.

Apabila arloji dibalik, pengguna bisa melihat mesin mekanis otomatis 584P buatan Piaget dari kaca di bagian cangkang belakang.

Arloji ini menunjukkan fase bulan dengan sangat presisi dan hanya perlu disetel ulang setiap 122 tahun sekali.

Baca juga: 7 Jam Tangan Solar Canggih, Pilih Mana?

3. Bovet 1822 Recital 26 Brainstorm Chapter Two

Bovet 1822 Recital 26 Brainstorm Chapter Two Bovet 1822 Recital 26 Brainstorm Chapter Two

Recital 26 Brainstorm Chapter Two merupakan arloji buatan watchmaker Swiss, Bovet 1822. Angka 1822 merujuk pada tahun di mana manufaktur itu didirikan, 1 Mei 1822.

Desain ini hadir dalam cangkang red gold 47,8 milimeter "writing slope" alias cangkang asimetris.

Kenapa disebut tidak simetris? Sebab, sisi atas cangkang (sisi jam 12) dibuat lebih tebal daripada sisi bawah cangkang (sisi jam 6).

Keunikan bentuk cangkang writing slope akan terungkap jika arloji dilihat dari samping.

Bovet 1822 menawarkan Recital 26 Brainstorm Chapter Two dalam tiga varian dial. Satu bermotif langit berbintang, dan dua sisanya bernuansa green quartz atau blue quartz.

Terdapat empat komponen yang dipamerkan di bagian wajah arloji ini.

Komponen di sisi utara menunjukkan zona waktu utama dengan logo manufaktur "Bovet 1822" dan tulisan "Brainstorm Chapter Two".

Kemudian, mekanisme flying tourbillon dua sisi ditempatkan di sisi selatan.

Sisi barat menampilkan fitur moonphase yang menyoroti dua belahan Bumi, sedangkan di sisi timur terdapat zona waktu kedua yang disertai cakram berisi nama 24 kota di seluruh dunia.

Recital 26 Brainstorm Chapter Two dilapisi material Super-LumiNova untuk meningkatkan keterbacaan waktu.

Permukaan Bulan yang diukir menggunakan tangan pada sisi barat berputar selaras dengan siklus bulan dan hanya perlu dikoreksi setiap 127 tahun sekali.

Sebagai informasi, Recital 26 Brainstorm Chapter Two mendapat penghargaan Mechanical Exception dalam ajang Grand Prix d'Horlogerie de Geneve di tahun 2020.

Baca juga: Apa yang Membuat Jam Tangan Skeleton Layak Dikoleksi?

4. Chopard Happy Moon 36mm Golden Jubilee Edition

Chopard Happy Moon 36mm Golden Jubilee Edition Chopard Happy Moon 36mm Golden Jubilee Edition

Selain Patek Philippe, pembuat jam Swiss lain yang juga merayakan ulang tahun toko retail Cortina Watch ke-50 adalah Chopard.

Untuk memeringati momen istimewa itu, Chopard mengusung dua model, termasuk Happy Moon Auto 36mm Golden Jubilee Edition.

Happy Moon tersedia dalam tiga varian, yaitu cangkang rose gold dan dial merah, cangkang yellow gold dan dial hijau, serta cangkang white gold dan dial biru.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com