Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Daftar Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Saat Hamil

Kompas.com - 22/10/2022, 07:26 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Saat hamil, perempuan perlu mengubah pola makan untuk memberikan jenis nutrisi dan makanan yang dibutuhkan demi menjaga diri maupun janin tumbuh dalam keadaan yang sehat.

Oleh sebab itu, diet kehamilan yang sehat harus mencakup makanan padat nutrisi, termasuk daging tanpa lemak, serta banyak buah dan sayuran.

Tentu saja, vitamin prenatal harian juga dapat membantu kita mendapatkan lebih banyak hal baik dibutuhkan.

Tetapi, sementara kita memilih makanan yang lebih bergizi, ada juga beberapa makanan dan minuman yang harus dihindari saat hamil, karena itu berpotensi berbahaya bagi ibu dan janin.

Makanan dan minuman yang harus dihindari saat hamil

Menurut seorang dokter spesialis obstetri dan ginekologi (obgyn), Dr Edward Chien, MD, ketika kita hamil, penting untuk berhati-hati tentang makanan yang dipilih untuk mendapatkan kehamilan yang sehat.

Dia pun membantu menjelaskan makanan maupun minuman apa saja yang tidak boleh ada dalam diet kehamilan, seperti yang dilansir dari laman Cleveland Clinic berikut ini.

1. Jenis ikan tertentu

Ilustrasi ikan segar. FREEPIK/DASHU83 Ilustrasi ikan segar.
Banyak jenis ikan yang benar-benar baik untuk kita dan beberapa di antaranya sangat baik untuk orang yang sedang hamil.

Masalahnya, memang ada banyak sekali ikan di laut, di danau dan sungai dan beberapa harus dihindari ketika kita sedang hamil.

Dokter pun merekomendasikan untuk memahami dari mana ikan yang kita makan bersumber untuk memahami potensi risikonya.

"Memilih ikan yang tepat untuk dimakan selama kehamilan bisa sedikit rumit," kata Chien.

"Ada banyak variabel dalam jenis ikan, bagaimana sumbernya dan bagaimana ikan disiapkan."

"Jika kita tidak yakin ikan apa yang harus dimakan dan mana yang harus dihindari, bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan. Mereka dapat membantu kita memahami lebih baik seberapa sering mengonsumsi makanan laut tertentu atau apakah aman untuk dimakan sama sekali," jelas dia.

Beberapa ikan dapat menjadi sumber protein dan lemak yang kaya yang memberikan beberapa nutrisi yang sangat baik untuk ibu dan janin.

Ada pun ikan yang baik untuk orang yang sedang hamil adalah ikan lele, kerang, ikan cod, kepiting, lobster, ikan kakap putih (barramundi), salmon, talapia, scallop, dan ikan putih (whitefish).

Kita bisa menargetkan dua atau tiga porsi per minggu dari pilihan terbaik ini.

Selain itu, Chien juga menmbeberkan ikan apa saja yang harus dihindari dan dibatasi selama kehamilan, yakni:

• Ikan tinggi merkuri

Saat hamil, kita sebaiknya menghindari ikan dengan kadar merkuri yang tinggi.

Paparan terlalu banyak merkuri beracun bagi manusia dan dapat menyebabkan kerusakan otak atau keterlambatan perkembangan pada bayi.

Di samping itu, merkuri juga sulit untuk dihilangkan oleh tubuh dan bisa menumpuk di sistem tubuh dari waktu ke waktu.

Menurut pedoman dari The American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), sebaiknya hindari ikan-ikan yang memiliki kadar merkuri yang tinggi seperti tuna mata besar, king mackerel, marlin, ikan oranye (orange roughy), tilefish, hiu, dan ikut cucut (swordfish).

• Ikan mentah dan setengah matang

Saat hamil, kita juga harus menghindari semua ikan mentah, yang berarti tidak makan sushi dan sashimi.

Sebab, ikan mentah memiliki risiko lebih tinggi mengandung bakteri, virus, dan parasit tertentu.

Meskipun makhluk-makhluk kecil itu mungkin tidak memengaruhi — atau terlalu banyak memengaruhi — sebelum kita hamil, namun ikan ini bisa berbahaya bagi ketika kita hamil.

Untuk alasan yang sama, ikan atau kerang yang dibakar atau kurang matang juga tidak boleh dikonsumsi oleh orang yang sedang hamil.

• Beberapa jenis ikan lainnya

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com