Jam tangan dengan tali rantai terintegrasi seperti Audemars Piguet Royal Oak, Patek Philippe Nautilus, atau Tissot PRX, memiliki banyak opsi tali karet dan tali kulit pihak ketiga yang berkualitas tinggi.
Di sisi lain, kualitas tali rantai yang dijual pihak ketiga bisa dibilang kalah jauh dibandingkan tali rantai bawaan pabrik.
Strap berbahan kulit, kain, atau karet dari pihak ketiga juga jauh lebih bisa diterima oleh watch nerd alias penggemar jam tangan sejati daripada tali rantai pihak ketiga.
Nilai jual kembali jam tangan bertali rantai lebih tinggi
Saat kita ingin menjual kembali sebuah jam tangan, kemungkinan besar nilai jam tangan dengan tali rantai bawaan pabrik lebih tinggi.
Bukan berarti jam tangan dengan strap asli tidak bernilai sama sekali. Hanya saja, tali rantai cenderung lebih dihargai oleh kolektor dibandingkan strap.
Jika suatu hari nanti kita berniat menjual kembali jam tangan itu, belilah tali rantai dan strap asli kemudian disimpan.
Gunakan tali kulit dari pihak ketiga, atau memilih tali NATO jika itu bukan jam tangan formal (dress watch).
Alternatif lainnya, beli kedua opsi tali (rantai dan strap), tetapi gunakan hanya strap kulit. Simpan tali rantai hingga tiba waktunya untuk menjual jam tangan.
Baca juga: Jam Tangan Mekanis Vs Jam Tangan Pintar, Mana Lebih Unggul?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.