Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/02/2023, 14:20 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mimisan sebenarnya merupakan hal yang sangat umum terjadi dan dapat dialami siapa saja, baik tua maupun muda.

Mimisan dapat berhenti sendirinya dan umumnya tidak berbahaya selama tidak terjadi terlalu sering atau untuk waktu yang panjang, serta tidak memerlukan perawatan medis khusus.

Kendati demikian, sebenarnya ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk membantu menghentikan mimisan, seperti duduk dengan tegak, menekan hidung dengan tisu, hingga menempelkan es di hidung.

Namun, selain itu kita juga perlu mengetahui beberapa hal yang tidak boleh dilakukan saat mimisan.

Baca juga: 6 Langkah Mudah untuk Menghentikan Mimisan

Hal yang tidak boleh dilakukan saat mimisan

Dilansir dari Cleveland Clinic, berikut empat hal yang tidak boleh dilakukan saat mimisan menurut dokter bedah THT Mohamad Chaaban, MD.

Jangan menengadahkan kepala ke atas atau belakang

Mungkin, ada yang memberi kita saran bahwa saat mimisan, sebaiknya kita duduk lalu menengadahkan kepala ke atas.

Namun menurut Dr. Chaaban, kita sebaiknya tidak melakukan hal ini.

“Kita tidak bisa menengadahkan kepala ke atas karena hal ini bisa membuat darah mengalir ke dalam tenggorokan, yang dapat membuat kita tersedak,” ujarnya.

Selain itu, darah juga bisa mengalir ke dalam perut, yang akan menimbulkan rasa tidak nyaman.

Jangan menyumbat hidung

Menyumbat lubang hidung dengan tisu atau sarung tangan mungkin nampak efektif saat mimisan.

Namun, melakukan hal ini bisa membuat bagian dalam hidung iritasi dan mengakibatkan pendarahan lebih banyak saat penyumbat dilepas.

Jangan mengeceknya terus menerus

Saat kita menekan hidung dengan tisu untuk menghentikan mimisan, kita perlu membiarkannya cukup lama dan menjaga agar tekanan pada hidung tetap konsisten.

Jadi, jangan mengeceknya setiap menit untuk melihatnya berhenti atau tidak.

“Jika kita melepas tekanan dari hidung terlalu sering, darah mimisan akan berhenti lebih lama,” ujar Dr. Chaaban.

Baca juga: Hidung Mimisan? Hentikan dengan Cara Berikut

Tips untuk mencegah iritasi hidung setelah mimisan

Setelah mengalami mimisan, kita perlu berhati-hati agar tidak membuat hidung iritasi dan membuat mimisan kembali terjadi.

Berikut cara memulihkan hidung dan mencegah terjadinya iritasi:

Membuang ingus dengan lembut

Membuang ingus dengan keras dapat membuka bekas luka yang akan sembuh, sehingga mimisan bisa terjadi kembali. Karena itu, buanglah ingus dengan lembut.

Bersin dengan mulut terbuka

Bersin dengan mulut tertutup juga dapat membuka bekas luka, sehingga kita perlu bersin dengan mulut tertutup.

Hindari mengangkat beban berat

Ketegangan akibat mengangkat beban berat dapat meningkatan tekanan darah, yang dapat membuat mimisan kembali terjadi.

Jangan mengupil

Mengupil adalah salah satu alasan utama yang menyebabkan terjadinya mimisan pada anak kecil, meski banyak orang dewasa yang juga diam-diam melakukannya.

Mengupil dapat menunda penyembuhan karena dapat membuat luka terbuka dan merusak sel darah.

Jaga agar hidung tetap lembap

Pastikan hidung tetap lembap dengan menggunakan nasal saline atau sebuah humidifier untuk menjaga hidung tetap lembap.

Baca juga: 15 Penyebab Mimisan yang Umum Terjadi dan Cara Mengatasinya

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com