Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 4 Maret 2023, 09:53 WIB
Dinno Baskoro,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Cuka apel sering dianggap sebagai bahan dapur yang multifungsi.

Ya, khasiat atau kegunaannya tidak hanya dapat menjaga kesehatan dan mencegah penyakit, tapi juga mampu membersihkan segala macam perabotan rumah, dapur serta digunakan untuk perawatan kecantikan.

Dikarenakan khasiatnya yang begitu banyak, orang cenderung membeli cuka apel dan menyimpannya sebagai stok di rumah.

Namun yang sering jadi pertanyaan adalah berapa lama cuka apel dapat disimpan dan apakah cuka apel punya masa kedaluwarsa? Untuk lebih jelasnya coba simak ulasan berikut ini.

Baca juga: Mengatasi Asam Lambung dengan Cuka Apel, Efektifkah? 

Umur simpan cuka apel

Ilustrasi cuka apelCleveland Clinic Ilustrasi cuka apel

Cuka apel dibuat dari proses fermentasi larutan sari apel yang diberi ragi kemudian membentuk cairan asam dan beralkohol.

Selama hitungan minggu atau beberapa bulan disimpan, larutan ini memecah alkohol dan berubah menjadi asam asetat yang membuatnya menjadi cuka.

Secara umum semua jenis cuka termasuk cuka apel memiliki umur simpan yang panjang atau bisa bertahan tanpa batas waktu.

Sifat asam yang terdapat pada cuka apel bisa membuatnya awet dengan sendirinya.

Begitu pula dengan kandungan antimikroba yang menghambat pertumbuhan bakteri di dalam cairan, faktor ini pula yang membuat cuka apel aman dikonsumsi selama bertahun-tahun.

Meskipun punya umur simpan yang panjang, cuka apel rentan mengalami perubahan kualitas dan rasa jika sudah terpapar udara dan sinar matahari.

Dengan kata lain, tidak ada kemungkinan kualitas cukanya rusak atau kedaluwarsa asalkan disimpan dengan benar di dalam botol kaca untuk mencegahnya dari korosi pada wadah.

Melansir laman The Daily Meal, cuka apel idealnya disimpan di tempat yang sejuk dan gelap seperti di area dapur untuk mencegahnya dari perubahan rasa, nutrisi serta kualitas.

Kita juga tidak perlu menyimpannya di lemari es, karena suhu dingin tidak menawarkan manfaat apa pun selain menambah sensasi dingin saja saat dinikmati.

Baca juga: Cuka Apel untuk Redakan Gejala Ambeien, Bisakah? 

Ilustrasi cuka apel. FREEPIK/RACOOL_STUDIO Ilustrasi cuka apel.

Saat membeli cuka apel dalam kemasan botol, kita juga akan menemukan tanggal kedaluwarsa di bagian informasi kemasan.

Rata-rata umur simpan cuka apel sesuai tanggal kegunaan dapat bervariasi yang berkisar antara 2-5 tahun.

Namun uniknya, tanggal kedaluwarsa itu hanya untuk mengetahui seberapa lama rasa cuka dapat bertahan.

Artinya cuka apel bisa digunakan atau dikonsumsi tapi mungkin rasa dan tingkat keasamannya tidak seperti semula lagi.

Menurut Food and Drug Administration AS, cuka apel kedaluwarsa tetap bisa awet dan masih aman untuk dikonsumsi.

Mungkin saat digunakan kita hanya perlu menyaring cairan untuk menghilangkan sebagian endapan yang terdapat di bagian bawah botol kaca.

Baca juga: 6 Aturan Penting Sebelum Menggunakan Cuka Apel

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau