Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/05/2023, 21:00 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kehamilan akan berdampak terhadap kondisi tubuh, seperti detak jantung yang lebih cepat, kenaikan suhu tubuh, peningkatan sekresi tubuh, serta persendian dan ligamen.

Selain itu, hormon juga mengalami perubahan sehingga memengaruhi suasana hati, disertai kelelahan, kekhawatiran tentang citra tubuh, serta kelahiran bayi yang akan datang.

Dr Padma Srivastava, konsultan obstetri dan ginekolog di Motherhood Hospital di Lullanagar, Pune, India menjelaskan, setiap ibu hamil menghadapi keluhan yang berbeda-beda selama kehamilan.

Namun, ada beberapa keluhan umum yang biasa dialami menurut dia, yaitu:

1. Mual dan muntah

Mual dan muntah merupakan kondisi yang umum dialami oleh hampir setengah dari seluruh wanita hamil selama trimester pertama kehamilan.

Kondisi ini juga dikenal sebagai "morning sickness" karena gejalanya cenderung terasa parah di pagi hari.

Tidak hanya pada trimester pertama, beberapa wanita mungkin mengalami mual dan muntah selama kehamilan. Penyebabnya diduga berkaitan dengan perubahan hormon selama kehamilan.

Morning sickness bisa diperparah oleh faktor lain seperti stres, perjalanan jauh, atau konsumsi makanan tertentu seperti makanan pedas atau berlemak.

Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsi makanan dalam porsi kecil namun lebih sering, serta memenuhi asupan protein dan karbohidrat kompleks seperti roti gandum, pasta, pisang, dan sayuran berdaun hijau.

Hal ini dapat membantu mengurangi rasa mual dan muntah pada ibu hamil.

Baca juga: Ibu Hamil Wajib Waspadai Junk Food, Picu Alergi pada Janin

2. Sakit perut

Untuk meredakan rasa sakit perut akibat otot dan ligamen perut yang tegang, ibu hamil bisa beristirahat atau mandi air hangat.

Selain itu, rajin berolahraga dapat membantu menguatkan dan mengembangkan otot perut.

Namun setelah trimester pertama kehamilan, sebaiknya tidak berbaring telentang lebih dari beberapa menit agar pasokan darah ke janin tidak terganggu.

3. Bercak dan pendarahan

Pada trimester pertama kehamilan, seringkali terjadi bercak atau pendarahan ringan yang merupakan kondisi normal.

Ketika sel telur yang telah dibuahi menempel pada lapisan rahim, maka pendarahan bisa terjadi.

Peningkatan kadar hormon membuat permukaan serviks menjadi lebih rentan terhadap pendarahan meskipun dengan kontak yang lembut.

Baca juga: 5 Cara Mengatasi Sesak Napas di Masa Kehamilan

4. Nyeri punggung

Sakit punggung dapat diatasi dengan mengendalikan berat badan. Konsumsi makanan sehat dan berolahraga secara teratur.

Lakukan latihan penguatan otot perut tertentu yang dapat membantu meredakan nyeri punggung, serta menyangga perut dengan korset hamil atau kain elastis.

Hindari menggunakan sepatu hak tinggi, dan gunakan sepatu yang direkomendasikan untuk ibu hamil.

Jangan berdiri dalam jangka waktu yang lama, dan pertahankan postur tubuh tegak.

Ketika tidur, gunakan kasur yang padat dan berbaringlah di samping dengan bantal di antara kaki untuk membantu meredakan sakit punggung.

5. Sering buang air kecil

Selama masa kehamilan, tubuh akan memproduksi lebih banyak cairan dan ginjal bekerja lebih efektif.

Hal ini, dikombinasikan dengan rahim yang berkembang dan menekan kandung kemih, dapat membuat kita lebih sering buang air kecil daripada biasanya.

Sering buang air kecil terjadi lebih banyak pada trimester pertama dan terakhir kehamilan, namun frekuensinya sedikit berkurang di trimester tengah.

Baca juga: 9 Camilan Enak untuk Ibu Hamil, Bisa Cegah dan Mengatasi Mual

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com