KOMPAS.com - Mungkin kita cukup sering dan familiar saat melihat iklan di internet terkait parfum feromon.
Jenis parfum yang satu ini dikaitkan dengan fungsinya yang bisa meningkatkan libido pria atau wanita hanya dengan mencium aromanya.
Hanya dengan mencium wanginya saja, pria atau wanita yang menghirupnya dikatakan bisa "horny" mendadak.
Benarkah parfum feromon punya fungsi yang sedemikian hebatnya dalam memicu gairah seksual?
Baca juga: Jangan Diabaikan, Kenali 11 Penyebab Libido Rendah pada Pria
Shawn Talbott, PhD, seorang ahli biokimia, peneliti dan pendiri Amare Global, sebuah perusahaan yang fokus pada kesehatan mental mengatakan, khasiat parfum feromon sebenarnya dapat bervariasi bagi masing-masing individu.
"Parfum feromon memang bisa memberikan hasil yang demikian, tetapi tidak sehebat yang dikatakan sebagian besar iklan di internet," katanya seperti dilansir Readers Digest.
Parfum feromon biasanya dilengkapi dengan unsur feromon yang bertindak seperti hormon, neurotransmiter dan sitokin.
Jenis molekul ini dapat berfungsi memberi sinyal yang sebenarnya diproduksi dalam tubuh secara alami.
Feromon adalah jenis molekul yang dipancarkan melalui napas, keringat, urin atau cairan tubuh lainnya yang bisa mengubah perilaku orang lain dari spesies yang sama, termasuk manusia.
Molekul tertentu memang dapat memiliki efek hormonal di dalam diri dan orang lain.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.