Selain itu, jam tangan perunggu bagaikan anggur berkualitas: kualitasnya semakin meningkat seiring waktu berkat patina yang unik bagi setiap pemakainya.
Meski tampak klasik, namun karena dirancang sebagai alat profesional bagi para penyelam, jam tangan ini memenuhi standar internasional ISO-6425.
Standar tersebut menyatakan bahwa “jam tangan penyelam” adalah “jam tangan yang dirancang untuk tahan menyelam di air pada kedalaman minimal 100 meter dan dilengkapi dengan sistem pengukuran yang aman”.
Di bawah air, indeks harus tetap terlihat pada jarak 25 cm dalam gelap. Jam tangan penyelam juga harus tahan magnet, tahan goncangan, dan tentu saja tahan terhadap air asin.
Memenuhi semua spesifikasi ini, BR 03-92 Diver White Bronze adalah instrumen bawah air yang dapat diuji dengan standar Swiss.
Dengan casing tahan air hingga kedalaman 300 meter, model ini tersedia dalam edisi terbatas sebanyak 999 buah dengan mesin otomatis BR-CAL.302 28.800 getaran per jam (4 Hz).
Dari sisi desain, kita bisa melihat bezel putar satu arah dari perunggu yang dilengkapi dengan cincin aluminium berwarna cokelat. Ada juga crown ulir yang dilengkapi sangkar besi lunak untuk melindungi dari magnet.
Dalam hal estetika, dial jam perak opaline dengan rona mutiaranya yang lembut tampak menonjol, berpadu indah dengan casing perunggu dengan pantulannya yang hangat selaras dengan nuansa warna merah perunggu.
Menurut Bell & Ross, karena keindahannya, jam penyelam ini juga pantas dikenakan sehari-hari untuk kegiatan di dalam kota, selain juga di dalam lautan tentunya.
Baca juga: Bell & Ross Rilis Arloji Selam dengan Tampilan Hangat
Disepakati dari waktu rata-rata di meridian Greenwich (atau "Greenwich Mean Time"), GMT adalah garis bujur 0° yang ditujukan untuk menetapkan referensi waktu global.
Greenwich, di selatan London, dinyatakan sebagai "waktu matahari rata-rata", juga dikenal sebagai waktu UTC+0. Atas dasar inilah zona waktu lain di Bumi ditetapkan.
Ketika orang mulai bepergian melintasi benua, mereka ingin tahu juga waktu di tempat tujuan dan daerah asalnya. Karenanya para pembuat jam tangan mulai mengembangkan solusi praktis (terutama untuk pilot), agar mengetahui zona waktu asli mereka, sambil memiliki opsi untuk menyetel jam di waktu lokal.
Dari situlah arloji GMT dengan bezel bertingkat yang menunjukkan waktu GMT 24 jam muncul dan masih dipakai hingga hari ini.