Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Cara Bikin Kompos dari Sampah Sisa Makanan di Rumah

Kompas.com - 25/06/2023, 18:28 WIB
Dinno Baskoro,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

2. Siapkan sampah sisa makanan

Siapkan bahan baku utama dari sisa makanan yang ingin dijadikan kompos. Untuk hasil yang lebih baik dan efektif, kita dapat mencacahnya menjadi potongan kecil.

"Mencacah sampah makanan sebelum dimasukkan ke dalam tong, lalu diberikan mol atau mikroorganisme bisa membuatnya lebih cepat terbentuk dan diproses menjadi kompos," kata Dwik.

Kemudian campurkan air dan mol atau eco enzim dengan takaran yang tepat dalam satu kali pembuatan kompos itu dapat menggunakan takaran 3:1:10.

Takaran tiga mengacu pada sampah sisa makanan, satu gelas cairan eco enzim dan 10 liter air.

"Takaran ini pun bisa diaplikasikan setelah satu tahap kompos jadi. Kalau mau ditambahkan sisa sampahnya, pakai takaran yang sama," papar Dwik.

Baca juga: Cara Mengolah Sampah Organik dengan Biopori, Lubang Penangkal Banjir, Panen Kompos Tanpa Ribet 

Membuat kompos atau pupuk organik bisa menggunakan sampah makanan di dapur.SHUTTERSTOCK/Ann Bulashenko Membuat kompos atau pupuk organik bisa menggunakan sampah makanan di dapur.

3. Pastikan sering dibuka wadahnya

Buka wadahnya secara berkala untuk menjaga suhu kompos tetap lembap.

Tujuannya untuk mempercepat perkembangan mikroorganisme dalam memproses sampah tadi menjadi kompos.

Lalu aduk sesekali secara teratur menggunakan kayu atau alat lainnya untuk memastikan mol-nya tercampur merata di dalam wadah.

4. Tunggu sampai kompos jadi

Kompos dari sampah sisa makanan setidaknya bisa kita gunakan dalam jangka waktu satu bulan setelah disimpan.

Ciri-ciri kompos yang bisa dipakai untuk menyuburkan tanah adalah ketika sudah berbau fermentasi atau menghasilkan gas tertentu.

"Selain berbau, ciri-ciri kompos yang sudah bisa dipakai itu ketika tumbuh jamur," jelas Dwik.

Dari wadah atau tong kompos ini, kita bisa mendapatkan dua produk pupuk sekaligus, yaitu pupuk cair untuk menyuburkan tanaman dan pupuk berbentuk seperti tanah.

Baca juga: 5 Masalah Umum dalam Pembuatan Kompos, Bau hingga Berlendir 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com