Ini akan membantu resume kita lolos dari sistem pelacakan yang digunakan oleh perusahaan saat menyaring resume untuk posisi tertentu.
Berhati-hatilah untuk dalam mencantumkan pengalaman pekerjaan kita di resume. Kita bisa cantumkan detail pengalaman yang dibutuhkan oleh pekerjaan yang kita lamar saja.
Terlalu banyak informasi dapat mendiskualifikasi kita untuk posisi tertentu jika resume kita menunjukkan terlalu banyak pengalaman untuk banyak posisi tertentu.
Jika sudah lama menganggur, tentu saja kita tidak ingin resume kita terlihat tidak memiliki aktivitas sama sekali sejak pekerjaan sebelumnya.
Kita bisa melengkapi resume dengan aktivitas lain yang membuat kita sibuk, seperti kerja paruh waktu, proyek, atau kerja sukarela.
Lakukan upaya ekstra dalam berpenampilan saat wawancara. Wawancara adalah kesempatan untuk memberikan kesan yang baik. Kita harus berpakaian yang sesuai dengan perusahaan dan posisi yang kita lamar.
Baca juga: 8 Tips Memilih Pekerjaan yang Cocok untuk Kamu
Pastikan menjadi diri sendiri dalam wawancara. Kejujuran adalah cara terbaik untuk menunjukkan kemampuan kita. Manajer perekrutan ingin tahu siapa yang mereka rekrut untuk sebuah posisi.
Cobalah untuk bercerita selama wawancara kerja untuk berbagi pengalaman. Bercerita dapat membantu kita menjadi diri sendiri.
Jawablah pertanyaan dalam wawancara dengan contoh-contoh keterampilan dan pengalaman kita atau bagaimana kita menangani situasi yang ditanyakan oleh pewawancara.
Jika kita memberikan contoh konkret, manajer perekrutan dapat menilai seberapa memenuhi syaratnya kita untuk posisi tersebut.
Kesalahan umum yang dilakukan oleh orang yang para pencari kerja adalah mengatakan sesuatu yang negatif tentang perusahaan atau kolega mereka sebelumnya.
Hal ini mencerminkan karakter kita secara negatif dan dapat menyebabkan manajer perekrutan berpikir bahwa kita akan melakukan hal yang sama di masa depan.
Meskipun terkadang kita sering merasa tidak percaya diri, cobalah untuk bersikap percaya diri saat wawancara. Kita dapat terlihat percaya diri dengan menjawab pertanyaan secara menyeluruh dan berjabat tangan dengan baik.
Dengarkan dan tunjukkan ketertarikan kita pada manajer perekrutan selama wawancara. Ini menunjukkan bahwa kita dapat berinteraksi dengan orang lain.
Ajukan pertanyaan untuk mengklarifikasi ketidakpastian yang kita miliki, mengangguk untuk menunjukkan bahwa kita mendengarkan dan menjaga kontak mata selama wawancara.