Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/09/2023, 16:19 WIB
Putri Aulia,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Angina, atau awam menyebutnya sebagai angin duduk, adalah sensasi nyeri dada atau ketidaknyamanan yang muncul saat jantung kekurangan suplai darah yang mengandung oksigen yang cukup.

Dalam usahanya untuk mengatasi kekurangan ini, jantung akan berdetak lebih cepat dan lebih keras yang akhirnya menyebabkan rasa sakit di dada.

Kondisi ini memang tidak mengancam nyawa tetapi bisa jadi tanda peringatan seseorang beresiko terkena serangan jantung atau stroke.

Gejala angina ternyata bisa berbeda. Banyak orang yang mengalami angin duduk menggambarkan rasa nyeri atau tekanan di area dada mereka, atau seperti adanya tekanan atau sesak di dada.

Ada pula yang menggambarkan sensasi ini mirip dengan masalah pencernaan, sementara yang lain merasa sulit untuk menggambarkannya dengan kata-kata.

Biasanya, ketidaknyamanan ini bermula di belakang tulang dada, meskipun terkadang sulit untuk menentukan dengan pasti lokasi asalnya.

Baca juga: Gejala dan Cara Mencegah Angin Duduk, Bedakan dengan Serangan Jantung

Nyeri atau ketidaknyamanan yang muncul di dada dapat merambat ke bagian lain tubuh bagian atas, termasuk leher, rahang, bahu, lengan, punggung, atau perut.

Beda gejala pada pria dan wanita

Sementara itu, tanda-tanda angin duduk pada wanita antara lain mual, muntah, rasa tidak nyaman di bagian leher, rahang, tenggorokan, perut, atau punggung, serta kesulitan bernapas.

Ketika pasokan darah dan oksigen ekstra tidak lagi dibutuhkan tubuh, gejalanya akan mereda.

Sayangnya, gejala-gejala ini seringkali tidak dianggap sebagai tanda masalah jantung pada wanita, sehingga pengobatan untuk mereka bisa terlambat karena tidak langsung memeriksakan diri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com