Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

JFW 2024 Momentum Of Spark, Hadirkan Tiga Brand Busana yang Mulai Bercahaya

Kompas.com - 29/10/2023, 12:44 WIB
Wisnubrata

Editor

Melalui panggung JFW 2024 pada Sabtu 28 Oktober 2023, Bigissimo menjadi bukti bahwa semua wanita berhak mengekspresikan diri dalam fashion, tak peduli ukuran tubuhnya, serta menjadi bagian dari dunia fashion yang inklusif.

Bigissimo di JFW 2024, Sabtu 28 Oktober 2023, di Pondok Indah Mall 3 Bigissimo di JFW 2024, Sabtu 28 Oktober 2023, di Pondok Indah Mall 3
Bigissimo, sebuah jenama mode lokal yang mengusung konsep brand fashion plus size lokal berniat mendukung kepercayaan diri wanita berukuran besar dan merayakan bentuk tubuh mereka melalui koleksi-koleksi yang dihadirkan.

Dalam merayakan debutnya di JFW, Bigissimo menampilkan koleksi terbarunya, ‘Manifesto’ yang diperagakan oleh para plus size model, membawa pesan bahwa kecantikan sejati tidak dibatasi oleh ukuran tubuh.

Koleksi ini menghadirkan 16 tampilan dengan beragam gaya, dan tidak hanya memukau secara estetis, tetapi juga merayakan keunikan bentuk tubuh setiap wanita.

"'Manifesto' memancarkan pesan bahwa setiap wanita, terlepas dari ukuran tubuhnya, layak untuk memakai pakaian yang memancarkan kecantikan dan percaya diri," ujar Dany Aprilla, Founder & CEO Bigissimo.

“Dalam dunia fashion, kita tidak hanya merancang pakaian, kita menciptakan gerakan pemberdayaan dan inklusi. Bigissimo adalah manifestasi dari dedikasi kami untuk merayakan kecantikan semua wanita, tanpa memandang ukuran mereka,"lanjut Dany.

Setiap gaun, setiap atasan, setiap potongan dalam koleksi ini adalah cerminan dari keyakinan bahwa kecantikan sejati tidak terbatas oleh parameter ukuran.

Bigissimo --sebuah merek yang menjadi simbol desain yang mengikuti anatomi khusus wanita plus size Asia-- didirikan oleh Dany Aprilla, seorang mahasiswa kedokteran gigi yang beralih menjadi seorang pengusaha.

Dengan keyakinan mendalam bahwa setiap wanita, tanpa memandang ukuran tubuhnya, berhak merasa cantik dan percaya diri, Dany Aprilla menggabungkan latar belakangnya sebagai kedokteran giginya dengan hasratnya dalam bidang fashion.

Transisi Dany Aprilla dari kedokteran gigi ke wirausaha fashion dimulai dari penemuan kebetulan di Bandung, di mana ia melihat pakaian plus size yang tidak terjual dari sisa ekspor.

Ia terinspirasi untuk menantang mitos bahwa pakaian ini tidak bisa menemukan pasarnya. Dari situ ia memberi nama usahanya "Bigissimo," gabungan dari 'Big' dalam bahasa Inggris dan 'Bellissimo' dalam bahasa Italia, yang melambangkan gagasan bahwa kecantikan tidak mengenal ukuran.

Dengan gagasan ini Dany Aprilla melahirkan Bigissimo di kota kecil asalnya, yaitu Salatiga, Jawa Tengah. Dari kota ini Bigissimo memulai proyek sosial dengan memberdayakan para ibu rumah tangga lokal, mengajari mereka keterampilan menjahit, dan melibatkan mereka secara aktif dalam proses produksi.

Hasilnya bukan hanya fashion yang memukau, tetapi juga sumber penghidupan bagi banyak orang.

“Bigissimo bukanlah semata bisnis, tetapi sebuah visi yang menggerakkan hati kami. Lebih dari sekadar merek pakaian, kami memiliki tekad yang mendalam untuk membangkitkan semangat yang mengatakan bahwa setiap wanita berhak merasa cantik dan percaya diri," papar Dany.

"Di Jakarta Fashion Week 2024, kami hadir untuk mengilhami, mengubah, dan merayakan. Setiap langkah di atas panggung adalah bukti dedikasi kami dalam menciptakan perubahan dengan menciptakan mode yang membebaskan, memotivasi, dan memungkinkan setiap wanita bersinar dalam kecantikan sejati," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com