Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebih Cuan Mana, Belanja di Little Bangkok Tanah Abang atau Thailand?

Kompas.com - 24/01/2024, 10:37 WIB
Chrisstella Efivania Rosaline,
Wisnubrata

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tempat belanja fesyen impor baru di Tanah Abang, yakni Little Bangkok memunculkan fenomena baru saat berbelanja, yakni “live shopping”. 

Pasalnya, banyak orang yang datang ke sana berbelanja baju untuk dijual lagi, dengan sistem jastip (jasa titip), dan menjual barang-barangnya dengan cara live shopping kepada para pelanggannya. 

Tak hanya itu, banyak pula orang-orang yang datang ke sana untuk membeli baju-baju dengan model unik seperti di Bangkok.

Lantas, lebih untung beli di Little Bangkok Tanah Abang, atau beli melalui jasa titip dari Thailand langsung?

Baca juga: Persamaan Little Bangkok di Tanah Abang dan yang di Thailand

Baca juga: Mengenal Little Bangkok, Pusat Ecer dan Grosir Baru di Tanah Abang

Perbedaan harga di Little Bangkok Tanah Abang dan Thailand

Berdasarkan pantauan Kompas.com, harga barang-barang yang ada di Little Bangkok, Tanah Abang, Selasa (23/1/2024), dibanderol mulai dari harga Rp 100.000-an hingga paling mahal Rp 800.000-an. 

Untuk barang-barang di bawah Rp 100.000, biasanya hanya model sederhana, yakni kaos atau crop top, yang dijual dengan harga Rp 50.000 sampai Rp 70.000. 

Sedangkan, menurut salah satu pelaku jastip barang-barang Bangkok, Thailand, Benedicta Krista (24), harga baju-baju yang dijual di Bangkok masih di bawah Rp 100.000-an, yakni mulai dari Rp 40.000 sampai Rp 80.000 untuk atasan. 

“Kalau one set (satu setel), biasanya harganya Rp 100.000 sampai Rp 150.000-an. Itu sudah dapat yang bagus. Celana saja bahkan semua harganya diratakan Rp 150.000 all items,” jelas Krista saat diwawancarai Kompas.com, Selasa malam. 

Serupa dengan Krista, pelaku jastip Bangkok lainnya, Felicia Valena (24) juga mengatakan bahwa harga baju-baju di Bangkok mulai dari Rp 40.000-an saja. 

“Di (mal) Platinum sih bisa mulai dari Rp 40.000 sudah dapat celana. Satu setel gitu mungkin hanya 380 Baht atau sekitar Rp 160.000-an, kurang lah dari Rp 200.000,” kata Valen. 

Baca juga: 7 Tips Belanja Baju Impor di Little Bangkok Tanah Abang

Little Bangkok dinilai terlalu “over price

Suasana belanja di Little Bangkok, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (23/1/2024).KOMPAS.COM / DINNO BASKORO Suasana belanja di Little Bangkok, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (23/1/2024).

Menurut salah satu pengunjung Little Bangkok, Rizky (24), harga produk-produk di Little Bangkok ini terlalu mahal atau “over priced

“Untuk ukuran Tanah Abang sih ini agak over priced (kemahalan) ya, harganya lebih dari Rp 100.000-an semua. Cuma karena bilangnya barang impor, saya nggak tau juga itu gimana  (penentuan harganya),” kata Rizky saat ditemui di Little Bangkok, Selasa (23/1/2024). 

Rizky mengaku, dirinya sudah sempat berkeliling di kawasan Little Bangkok, tapi tidak membeli apa pun. 

Pasalnya, kata Rizky, harga barang di Little Bangkok tidak semuanya bisa ditawar. 

Lain halnya dengan Nova (30), yang merasa bahwa harga barang-barang di sini sudah masuk akal.

Tetapi, ia menyayangkan sistem pembelian di beberapa toko, yang kebanyakan masih dilakukan secara grosir. 

“Aku pernah ke Bangkok, di sana bisa beli secara satuan. Kalau di sini kebanyakan masih harus dibeli pakai sistem grosir. Ada minimal pembeliannya, misalnya beli tiga atau empat.  Itu kan mubazir karena saya cuma mau pakai satu,” jelas Nova kepada Kompas.com. 

Pertimbangkan fee jastip jika beli melalui jastip Thailand

Toko Editors di Little Bangkok, Tanah Abang, JakartaKOMPAS.COM / DINNO BASKORO Toko Editors di Little Bangkok, Tanah Abang, Jakarta

Menurut Valen, penentuan harga di Little Bangkok sudah dinaikkan, karena para penjualnya mengimpor baju-baju tersebut dari luar negeri, seperti China dan Bangkok. 

“Menurut gue hal yang wajar kalau harga di Little Bangkok dijualnya pakai harga segitu, karena penjualnya butuh tiket ke sana dan lain-lain kan, belum lagi ongkos kirim, biaya sewa kios di Tanah Abang,” jelas Valen.

Valen pun menjelaskan sistem yang ia terapkan ketika melakukan jastip. Biasanya akan ada fee atau biaya jasa titip sebesar 10 sampai 20 persen harga produk. 

“Misalnya nih, gue jual tas Gentle Woman, harga asli di sana Rp 300.000, nanti gue jual untuk customer gue biasanya ada fee jastipnya, Rp 100.000. Jadi mereka bayar Rp 400.000 untuk item itu. Kalau mereka belinya dua (barang), ya fee-nya berlaku di barang kedua juga,” ujar Valen. 

Valen pun mengatakan, harga barang yang ia jual itu belum termasuk dengan ongkos kirim.  Sehingga akan ada pertambahan biaya lagi nantinya. 

“Ongkir kan nggak murah juga, tergantung berapa kuantitas barangnya. Ya, ada plus minus-nya lah belanja di dua tempat itu (Little Bangkok dan Bangkok),” pungkasnya. 

Baca juga: Little Bangkok, Tempat Belanja Pakaian Impor Baru di Pasar Tanah Abang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com