Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mandul karena Sperma Kosong? Ini Bisa Jadi Penyebabnya

Kompas.com - 12/03/2024, 22:38 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

Sumber Kemenkes

KOMPAS.com - Ada banyak hal yang bisa menimbulkan infertilitas atau gangguan kesuburan pada laki-laki, salah satunya azoospermia.

Dikutip dari laman resmi Kemenkes pada Selasa (12/3/2024), azoospermia merupakan kondisi air mani yang dikeluarkan saat ejakulasi tidak mengandung sperma sama sekali, atau juga disebut sebagai sperma kosong (sperma nol).

Meski jarang terjadi, azoospermia diperkirakan dialami oleh sekitar satu persen pria di dunia, dan dianggap menjadi penyebab sekitar 10-15 persen kasus kemandulan.

Baca juga:

Lalu, apa yang menjadi penyebab azoospermia? Simak penjelasan dari dokter obgyn dan pakar fertilitas, Dr Binarwan Halim, MKed(OG), SpOG(K), FICS, sebagai berikut.

Penyebab sperma kosong

Dokter Binarwan mengatakan, terdapat beberapa penyebab azoospermia atau sperma kosong yang sering kali terjadi.

Yang paling utama menurut dia adalah akibat pergaulan bebas.

"Karena terkena penyakit infeksi menular seksual, makanya bisa merusak saluran sperma sehingga mengalami infeksi," tuturnya saat menghadiri acara konferensi pers Perfitri dan Merck di Jakarta, Kamis (7/3/2024).

Selain karena pergaulan bebas, Dr Binarwan juga mengungkapkan bahwa sperma kosong dapat disebabkan oleh cedera yang pernah dialami ketika masih kecil, atau pernah mengalami infeksi seperti gondongan, dan trauma yang mengakibatkan rusaknya buah zakar.

Baca juga:

Di samping itu, kondisi ini juga bisa terjadi karena bawaan saat lahir.

"Misalnya, pada waktu lahir di buah zakarnya turun di kantongannya, masih di dalam perut, itu biasanya cenderung akan tidak punya anak," terangnya.

Adapun penyebab lainnya bisa diakibatkan karena proses gangguan hormon, di mana otak tidak mengeluarkan hormon perangsang folikel (FSH) dan hormon luteinizing (LH) sehingga buah zakar tidak menghasilkan sperma.

"Atau yang terakhir karena terkena varikokel, semacam pembesaran pembuluh darah di sekitar buah zakarnya, dan juga menggunakan dopping pada waktu membesarkan badan sehingga sperma menjadi kosong," kata dia.

Untuk penanganannya, pasien yang mengalami azoospermia perlu melakukan pemeriksaan secara menyeluruh sebelum dilakukan tindakan yang tepat dari dokter.

@kompas.lifestyle Puasa Ramadhan tinggal menghitung hari nih, guys! Ayo kita siapkan diri agar badan tidak gampang lemas saat puasa! Gimana nih biasanya cara kalian agar badan tidak gampang lemas saat puasa? Komen di kolom komentar, ya! #tipspuasa #ramadhan #puasa #health ? Marhaban Ya Ramadhan - DIEKA YK
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com