Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukan Mengubah Bentuk Wajah, Ini Manfaat Filler Wajah Sesungguhnya

Kompas.com, 10 Juni 2024, 20:10 WIB
Devi Pattricia,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu belakangan, minat masyarakat terhadap injeksi filler wajah semakin meningkat.

Dokter kulit dr. Kardiana Dewi SpDVE, FINSDV menyatakan bahwa faktor penyebab filler wajah semakin digandrungi oleh masyarakat adalah karena prosedurnya tidak melalui operasi (non-invasif) dan tidak menimbulkan bengkak parah pada wajah.

Selain itu, hasil dan masa pemulihan dari injeksi filler pada wajah pun cenderung lebih cepat dibandingkan operasi atau bedah plastik.

Filler itu sangat mudah dilakukan, enggak pakai operasi atau bedah, bengkak-bengkak juga enggak ada."

"Jadi langsung disuntik saja bisa kelihatan hasilnya,” kata dr. Kardiana Dewi dalam Media Gathering ‘Embracing Diverse Beauty with the Versatility of HA Fillers’ di Jakarta Selatan, Senin (10/6/2024).

Baca juga:

Di media sosial seringkali beredar hasil filler yang berlebihan dan memberikan hasil yang jauh berbeda dengan wajah asli pasien.

Hal ini melahirkan anggapan di masyarakat bahwa filler bakal mengubah wajah secara signifikan.

Padahal, menurut Kardiana, filler tidak bertujuan untuk mengubah keseluruhan wajah pasien, melainkan untuk menambah bentuk wajah agar menjadi lebih tegas.

“Filler itu membantu mempertegas mata, dagu, hidung, pipi. Makanya filler ini juga bisa membuat wajah seseorang jadi punya contour dan lebih tegas,” ujarnya.

Selain itu, seiring bertambahnya usia, kondisi kulit seseorang pun tidak sekencang dulu. 

Beberapa bagian wajah pun akan kosong karena elastisitas kulit yang semakin berkurang dari waktu ke waktu.

Sehingga, kulit membutuhkan bantuan dari filler untuk mengisi kembali kekosongan tersebut.

Baca juga:

Sebagian besar filler di Indonesia menggunakan bahan utama Hyaluronic Acid atau asam hialuronat.

Kandungan tersebut yang bisa membuat kulit jauh lebih sehat dan segar, karena Hyaluronic Acid akan menjadi bagian dari komponen kulit manusia.

Filler itu berbentuk seperti gel dan buat kulit lebih berisi dan lembap. Sehingga kandungan Hyaluronic Acid di filler itu juga melembapkan dan menambahkan elastisitas kulit,” jelas dr. Kardiana Dewi.

Lebih lanjut, prosedur filler wajah pun memberikan hasil wajah yang proporsional secara bertahap.

Hasil filler yang baik seharusnya tetap natural dan tidak menghilangkan bentuk wajah aslinya.

"Memang kalau filler itu enggak langsung satu wajah berubah, tapi sedikit-sedikit untuk melihat hasilnya. Nanti kalau sudah kelihatan baru diulang dan bertahap di bagian lainnya,” tuturnya.

 
 
 
Sieh dir diesen Beitrag auf Instagram an
 
 
 

Ein Beitrag geteilt von KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau