Proses kreatifnya pun istimewa. Perwakilan SLB Negeri 4 menceritakan bahwa pengerjaan 40 busana ini memakan waktu sekitar satu bulan.
Kain ecoprint dibuat dari daun jati, daun anam, hingga jarak bulu, dengan pewarna alami seperti teger dan secak.
"Narita Shibori dari Bandung ikut berkolaborasi setelah sebelumnya memberikan pelatihan. Dari situ lahirlah ide untuk tampil bersama di Fashion Run ini,” ujar pendamping sekaligus pengajar di SLB Negeri 4.
Kebahagiaan juga dirasakan para siswa yang hadir sebagai fashion run.
“Anak-anak senang sekali, ini pengalaman pertama mereka tampil di panggung sebesar ini,” tambahnya.
Baca juga: Rayakan Anniversary ke-46, MONDIAL Merilis Koleksi Perhiasan Realms Collection
Ia menekankan bahwa karya para siswa bukan untuk dikasihani, melainkan diapresiasi karena kualitasnya.
“Cintailah karya kami bukan karena rasa kasihan, tapi karena kualitasnya. Jangan memandang keterbatasan, lihatlah potensi yang ada di setiap anak,” tegasnya.
(kiri-kanan) Dimas Kusuma, Firsta Yufi Amarta Putri, perwakilan tenant HLA, Iyonono desainer, dalam press conference anniversary Lippo Mall Kemang ke 13 tahun, Jakarta, Jumat (26/9/2025).Selain panggung fashion, LMK juga memberikan penghargaan kepada 35 tenant yang sudah setia sejak mal ini dibuka.
Menurut Dimas, dukungan para tenant dan pengunjung menjadi alasan tingkat hunian mal kini mencapai lebih dari 95 persen, dengan kunjungan yang naik 10 persen dibanding tahun lalu.
“Ini perjalanan yang penuh kolaborasi, dan kami ingin terus jadi bagian dari masyarakat urban Jakarta,” ujarnya.
Sebagai mal yang dikenal ramah keluarga dan pusat gaya hidup di Jakarta Selatan, LMK pun menghadirkan beragam aktivitas komunitas.
Baca juga: Lebih Dekat dengan Budaya Korea di Korean Festival Lippo Mall Kemang
Apalagi, area terbuka Avenue of the Stars sukses menjadi magnet bagi pengunjung dengan gaya hidup aktif, mulai dari komunitas fashion, otomotif, olahraga, hingga arisan ibu-ibu.
“Sekarang orang datang lebih selektif, mereka sudah tahu apa yang dicari. Karena itu kami menghadirkan tenant yang lebih variatif dan relevan,” kata Dimas.
Meski fokus pada perayaan, LMK sudah menyiapkan rencana jangka menengah. Dimas menyebut ada rencana re-layout dan pengembangan area baru yang akan digarap mulai 2026.
“Belum bisa dibocorkan detailnya, tapi kami akan terus berinovasi agar Lippo Mall Kemang tetap jadi pusat gaya hidup yang relevan dengan masyarakat Jakarta,” katanya.
Dengan semangat Journey in Elysium, perayaan 13 tahun Lippo Mall Kemang bukan sekadar peringatan usia, melainkan pernyataan: kreativitas, kolaborasi, dan keberagaman adalah kekuatan yang akan membawa pusat belanja ini terus hidup di tengah dinamika kota.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang