Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 1 November 2017, 06:52 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

Sumber nypost.com

KOMPAS.com - Punya ambisi besar ikut lari marathon—dan tak ada pengalaman berlari? Bisa mulai dengan tips ini dari pelatih Christy Vachal, yang mengajar di kelas studio indoor Mile High Run Club.

1. Walk away

“Coba metode berlari/berjalan,” kata Vachal. “Berlari semenit, kemudian berjalan semenit.” Setelah terbiasa dan nyaman, bisa ditambah, lari selama dua menit dan berjalan selama semenit, dan kemudian 3, 4, 5 menit dengan interval berjalan selama semenit. Tak lama, Anda akan bisa berlari untuk waktu yang lama. “Ini tentang membangun (stamina) secara bertahap,” katanya. “Anda membangun kepercayaan diri dan kekuatan.”

Baca juga : Berlari Tak Harus Cepat, Ini Manfaat Slow Run

2. Run out the clock

“Fokus pada waktu, bukan jarak atau kecepatan,” kata Vachal. “Berlari dengan jarak panjang bisa mengintimidasi bagi pelari pemula—dengan tidak fokus pada kecepatan dan jarak, Anda mampu untuk fokus memperbaiki kondisi dan mudah menikmati berlari.”

Ilustrasi pasangan berlarijacoblund Ilustrasi pasangan berlari
Dia menyarankan untuk menetapkan tujuan agar berlari selama 30 menit—yang juga mencakup berjalan, jika diperlukan. Lalu bila sudah terbiasa, bisa menambah waktu sesuai yang diinginkan.

Baca juga : Kapan Waktu Olahraga Terbaik Agar Berat Badan Cepat Turun?

3. Bend and stretch

Cross-training atau menyisipkan latihan olahraga lain di antara lari bukan hanya untuk para pelari marathon. “Bahkan jika Anda baru, melengkapi (dengan cross training) membantu memulihkan serta memperkuat otot yang Anda gunakan,” katanya.

Ilustrasi olahraga dengan matrasWavebreakmedia Ltd Ilustrasi olahraga dengan matras
Latihan ketahanan dapat membangun otot berlari—paha depan, betis dan bokong—tanpa membebani lutut Anda, sedangkan mengangkat beban bisa membantu mencegah cedera, lalu yoga dan pilates berguna untuk meregangkan anggota tubuh yang tegang. Dan jangan lupa untuk beristirahat.

Vachal menyarankan agar dalam sepekan berlari tiga kali, dua kali cross training, dan dua kali istirahat. “Jika Anda tidak pulih dengan benar, tubuh Anda akan terus tertekan dan akan mulai menyimpan lemak,” katanya.

Baca juga : Tips Menjaga Stamina Saat Lari Jarak Jauh

4. Stay positive

“Berlari adalah olahraga mental,” kata Vachal. “Moto saya adalah: latih pikiran, dan kaki Anda akan mengikuti.” Jika pikiran mulai negatif, fokuslah pada target waktu dan kemudian visualisasikan perasaan yang menyenangkan bila target tersebut tercapai.

Ilustrasi olahraga malammicrogen Ilustrasi olahraga malam
Atau, ulangi sebuah kata-kata di pikiran Anda sebagai mantra—Vachal suka mengucapkan “Saya bisa melakukan ini” ketika keadaan sulit, sementara seorang temannya mendedikasikan setiap mil dia berlari untuk orang berbeda di hidupnya.

Baca juga : 4 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Setelah Lari

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Wellness
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
Fashion
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau