Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 21 Juni 2019, 14:12 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah gerai Uniqlo masih dipenuhi oleh para pengunjung yang mengantre untuk mendapatkan koleksi Uniqlo X BT21, kaos dengan desain karakter animasi buatan grup K-Pop BTS dan Line Friends.

Salah satunya adalah di Senayan City. Antrean pengunjung dimulai dari pukul 07.00 pagi di lobi bawah mall untuk pengambilan nomor antrean.

Pengunjung terus bertambah hingga antrean dibuka di depan gerai Uniqlo. Hingga Pukul 13.30, antrean di depan gerai sudah mencapai dua baris. Beberapa ukuran juga sudah ludes terjual.

Keseruan berburu koleksi BT21 semakin terasa karena setiap pelanggan hanya diberikan waktu 5 menit untuk masuk ke dalam toko dan memilih kaos yang akan dibelinya. Mereka juga harus rela mengantre cukup lama karena Uniqlo membatasi hanya 15 pelanggan per 5 menit.

"Waktunya satu menit lagi ya," ucap seorang pelayan toko Uniqlo yang menjaga area koleksi BT21.

Zea dan Aldis, siswa SMA yang ikut berburu koleksi Uniqlo X BT21 di Senayan City.KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Zea dan Aldis, siswa SMA yang ikut berburu koleksi Uniqlo X BT21 di Senayan City.
Beberapa pelanggan yang berhasil membawa kaos incaran mereka pun keluar dari gerai dengan wajah berseri-seri.

Zea dan Aldis, misalnya, siswi kelas 2 SMA Negeri 24 Jakarta itu langsung datang ke Senayan City sepulang jam sekolah dan membeli masing-masing satu kaos berdesain 'Chimmy'.

Mereka sudah mengincar koleksi tersebut sejak pertama Uniqlo mengiklankannya di media sosial serta sering melihat teaser-nya di internet.

Keduanya memang sudah lama menjadi penggemar BTS dan memiliki anggota idolanya masing-masing.

"Kami dari jam setengah 12, masih belum terlalu ramai. Sekarang ukurang sudah banyak yang enggak ada," kata Aldis.

Antrean pengunjung Senayan City untuk mendapatkan koleksi Uniqlo X BT21.KOMPAS.com/Nabilla Tashandra Antrean pengunjung Senayan City untuk mendapatkan koleksi Uniqlo X BT21.
Penggemar BTS lainnya yang ikut mengantre untuk mendapatkan koleksi BT21 adalah Septy dan Carlin.

Bagi mereka, kesempatan mendapatkan koleksi resmi BTS secara langsung adalah kesempatan yang langka.

Septy, misalnya, biasanya hanya bisa menggunakan jasa titip untuk membeli 'merchandise' grup band beranggotakan tujuh orang itu.

"Baru sekarang bisa beli di store, biasanya harus jastip karena belum ada tokonya sendiri," kata Septy.

Selain itu, citra merek Uniqlo yang mengutamakan bahan juga menjadi pertimbangan lainnya bagi Septy. Sebab, bahan baju yang dikeluarkan menurutnya sudah pasti berkualitas.

Lain halnya dengan Dani. Ia ikut mengantre di depan gerai Uniqlo Senayan City karena menerima banyak pesanan. Antusiasme pengunjung untuk membeli koleksi BT21 juga dilihatnya lewat media sosial.

"Jastip saja. Ada banyak pesanan," katanya.

Namun, karena pembelian dibatasi, Dani tak akan memborong banyak baju. Jika persediaan masih ada, ia akan membeli satu kaos per motif.

"Semoga masih ada," ujar Dani.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Rasa Bersalah Setelah Jadi Ibu, Alasan Perempuan Pilih Career Break
Rasa Bersalah Setelah Jadi Ibu, Alasan Perempuan Pilih Career Break
Wellness
Sering Disepelekan, Mengapa Kesehatan Tulang Perlu Dijaga?
Sering Disepelekan, Mengapa Kesehatan Tulang Perlu Dijaga?
Wellness
4 Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Tulang Menurut Dokter Ortopedi
4 Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Tulang Menurut Dokter Ortopedi
Wellness
Ketahui, Dampak Karang Gigi Jika Diabaikan
Ketahui, Dampak Karang Gigi Jika Diabaikan
Wellness
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Wellness
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau