KOMPAS.com - Kadar asam urat normal untuk wanita bisa berbeda dibandingkan pria.
Hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor kesehatan yang memengaruhi setiap gender maupun riwayat penyakit yang diderita.
Oleh sebab itu, kita dianjurkan menjalani tes untuk mengetahui kadar asam urat secara berkala.
Selain itu, menjaga pola hidup tetap sehat juga penting agar tidak menjadi penyebab asam urat di kemudian hari.
Baca juga: Kenali, Penyebab Problem Asam Urat dan Makanan Pemicunya
Asam urat adalah bahan kimia yang dibuat oleh tubuh ketika memecah zat purin.
Zat ini biasanya diproduksi di dalam tubuh dan juga bisa didapatkan dalam beberapa jenis makanan maupun minuman.
Contohnya hati, ikan teri, ikan makarel, kacang-kacangan dan bir.
Sebagian besar kandungan asam urat larut dalam darah dan mengalir ke ginjal dan dikeluarkan tubuh melalui urin.
Namun adakalanya tubuh kita memproduksi asam urat berlebihan sehingga tubuh tidak bisa mengeluarkannya dengan optimal.
Jadi, berapa asam urat normal untuk wanita?
Dikutip dari WebMD, asam urat diukur dengan satuan mg/dL, sebagai perbandingannya dengan kadar darah.
Asam urat normal untuk wanita yakni di bawah angka 6 mg/dL sedangkan batas asam urat normal pria yaitu 7 mg/dL.
Lebih dari angka tersebut, bisa dikatakan jika asam urat kita tergolong tinggi dan bisa memicu sejumlah masalah kesehatan.
Baca juga: 5 Makanan dan Minuman yang Perlu Dihindari Penderita Asam Urat
Saat kadar asam urat terlalu tinggi ini disebut hiperurisemia ketika kristal asam urat mengendap di persedian sekaligus memicu sejumlah keluhan.
Misalnya radang sendi maupun batu ginjal ketika kristal tersebut berada di organ tersebut.