Koleksi Patek Philippe Ed Sheeran, Bukan Sembarang Jam Tangan

KOMPAS.com - Perjalanan karier Ed Sheeran sebagai musisi terbilang mulus.

Sejauh ini, ia diketahui memiliki kekayaan hingga 200 juta dollar AS atau tidak kurang dari Rp 3,1 triliun.

Dengan kekayaan yang berlimpah itu, tidak mengherankan jika Ed gemar mengoleksi beragam jam tangan mewah.

Mayoritas koleksi pria berusia 31 tahun itu merupakan tipikal jam tangan khas pesohor Hollywood semacam Audemars Piguet Royal Oak atau Richard Mille.

Ada juga jam tangan yang tergolong lebih "niche" atau hanya dipunyai penggemar horologi sejati, seperti A Lange & Sohne Zeitwerk.

Mencintai jam tangan Patek Philippe

Namun, satu watchmaker yang mendominasi koleksinya adalah Patek Philippe.

Beberapa jam tangan Patek miliknya bukanlah model Nautilus seperti kebanyakan selebritas, namun model Calatrava dan model yang dilengkapi komplikasi dan berdesain lebih kuno.

Patek Philippe World Time referensi 5230P/001

Sekarang, pelantun "Bad Habits" itu menambahkan satu lagi arloji dari pembuat jam Swiss tersebut ke dalam koleksinya: World Time referensi 5230P/001.

Patek Philippe World Time ref 5230P/001

Referensi 5230 pertama kali diungkap Patek pada 2016 lalu.

Desain arloji mengingatkan kembali akan model orisinal Patek Philippe World Time keluaran 1930-an.

Jika ada satu komplikasi buatan Patek yang dikenal lebih dari yang lain, maka komplikasi itu adalah waktu dunia.

Keberadaan fitur tersebut dalam sebuah arloji rasanya pas bagi bintang rock sekelas Ed Sheeran yang sering melakoni tur antar negara.

Arloji 5230P/001 milik Ed terbuat dari casing platinum yang dipadukan bersama dial bernuansa biru dan tali kulit sapi yang serasi.

Pada permukaan dial, terdapat motif guilloche yang dikerjakan dengan tangan oleh para pengrajin di Patek.

Patek Philippe World Time ref 5230P/001

World Time --sesuai namanya, diberi dua rotating disc yang menunjukkan kota-kota di dunia, dan satu rotating disc penunjuk waktu 24 jam.

Fitur waktu dunia memungkinkan pengguna melacak waktu secara simultan atau bersamaan di 24 zona waktu.

Arloji tersebut ditenagai mesin otomatis Calibre 240 HU ekstra tipis yang dilengkapi mekanisme khusus agar pengguna bisa mengoreksi waktu dunia hanya dengan menekan satu pusher di posisi jam 10.

Referensi 5230P/001 sudah tidak lagi diproduksi Patek Philippe. Namun di situs belanja daring seperti Chrono24, arloji itu dijual seharga 90.500 dollar AS atau kira-kira Rp 1,4 miliar (belum termasuk biaya shipping).

Baca juga: Ed Sheeran Pamerkan Patek Philippe Seharga Rp 2,4 Miliar