Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi Buktikan Orang Lebih Tertarik Sosok yang Berwajah Mirip Dirinya

Kompas.com - 07/07/2023, 15:00 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Sumber NY Post

KOMPAS.com - Ada pepatah mengatakan, orang yang berwajah mirip biasanya jodoh.

Kepercayaan ini rupanya sedikit bisa dijelaskan secara ilmiah lewat studi terbaru dari University of Queensland, Australia.

Dalam riset ini, terbukti jika kita cenderung lebih tertarik pada orang yang wajahnya mirip dengan diri kita sendiri.

Baca juga: Berwajah Mirip tapi Bukan Saudara, Mengapa Bisa Terjadi?

"Orang-orang, pada kenyataannya, lebih tertarik pada mereka yang terlihat seperti mereka," demikian kesimpulan dalam studi baru yang diterbitkan dalam Evolution and Human Behavior itu.

Penelitian dilakukan pada 682 pasangan dan mencatat total 2.285 interaksi kencan kilat di laboratorium.

Sekitar setengah dari interaksi terjadi dengan pasangan dari etnis yang sama dan setengah lainnya dengan pasangan dari etnis yang berbeda.

Baca juga: 12 Faktor Biologis yang Membuat Kita Tertarik pada Seseorang

Peserta berinteraksi dalam tiga menit kencan cepat sebelum menyelesaikan kuesioner untuk menilai daya tarik wajah dan kebaikan yang dirasakan pasangan mereka.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Barbara Palvin (@realbarbarapalvin)

Studi tersebut menyimpulkan bahwa orang dengan fitur wajah yang mirip menilai satu sama lain lebih menarik.

Peserta dari etnis yang sama juga lebih cenderung menganggap satu sama lain lebih menarik daripada etnis yang berbeda.

Namun, etnis tampaknya tidak memengaruhi peringkat kebaikan karena mereka yang memiliki fitur wajah serupa menilai satu sama lain lebih baik, terlepas dari apakah berasal dari etnis yang sama atau tidak.

Baca juga: Wajah Mirip dengan Pasangan, Benarkah Pertanda Jodoh?

"Beberapa telah mengusulkan bahwa gaya hidup bersama jangka panjang menghasilkan konvergensi kesamaan fisik, tetapi ada bukti beragam mengenai kemungkinan ini," ujar para peneliti, menyimpulkan.

Temuan ini sekaligus membantah anggapan jika pasangan suami istri mulai terlihat mirip satu sama lain setelah bertahun-tahun menikah.

“Alternatifnya, kesamaan wajah pada pasangan bisa jadi merupakan hasil dari preferensi kesamaan wajah pada pasangan romantis,” jelas para peneliti.

Baca juga: Apakah Benar Wanita Lebih Tertarik dengan Pria Kaya?

Selain itu, dipercaya pula jika memiliki penampilan yang mirip memicu rasa kekeluargaan yang secara naluriah menyebabkan orang merasa nyaman, akrab, dan memiliki dengan orang-orang yang mirip dengan dirinya.

Studi ini juga menemukan bahwa fitur wajah yang dianggap lebih maskulin berhubungan positif dengan daya tarik bagi pria dan negatif bagi wanita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com