Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Hal yang Dilakukan Orang Sukses Saat Tidak Sedang Bekerja

Kompas.com - 11/09/2023, 09:00 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com - Pernahkah kamu bertanya-tanya apa yang dilakukan oleh orang-orang sukses di waktu luang mereka?

Mungkin kamu membayangkan mereka terobsesi dengan proyek, merencanakan bagaimana cara menguasai dunia, atau memeriksa kotak email setiap menit.

Namun, kenyataannya tidak demikian. 

Sebaliknya, mereka mencurahkan energi ke dalam aktivitas yang membuat mereka lebih efisien selama jam kerja.

Jika kamu ingin mengikuti teladan ini, maka sudah saatnya kamu meninjau kembali jadwalmu.

Berikut adalah delapan hal yang dilakukan orang sukses saat mereka tidak sedang bekerja.

Baca juga: 5 Hal Berharga yang Sering Dikorbankan Orang-orang Sukses

1. Istirahat

Kamu tidak dapat menjadi versi terbaik dari dirimu jika tidak mendapatkan waktu istirahat yang cukup.

Fokusmu akan menurun ketika kamu lelah atau kewalahan. Dengan kata lain, kamu tidak bisa menyelesaikan banyak hal.

Oleh karena itu, memprioritaskan istirahat di luar pekerjaan adalah suatu keharusan.

Ini tidak hanya berbicara tentang tidur.

Kamu juga perlu memastikan bahwa kamu  melakukan hal-hal yang menyegarkan pikiran dan membuat kamu memulai hari dengan semangat dan energik.

Berikut adalah beberapa hal yang bisa dicoba untuk menyegarkan kembali otak dan pikiran:

  • Kembangkan kebiasaan tidur yang sehat.
  • Habiskan waktu di alam terbuka - bahkan berjalan kaki pulang kerja melewati taman dapat membantu.
  • Bermeditasi atau melakukan latihan kesadaran.
  • Dengarkan musik yang menenangkan atau suara alam.

Jika kamu hanya bisa memilih salah satu dari daftar tersebut, pilihlah tidur. Setidaknya 7-8 jam per malam adalah waktu yang ideal.

Baca juga: 12 Kebiasaan Sederhana yang Dilakukan Orang Sukses Setiap Pagi

Ingatlah bahwa kekurangan tidur dapat menyebabkan masalah yang parah seperti depresi dan penyakit jantung.

Kamu mungkin tidak akan merasakan efeknya secara langsung, namun kamu akan menyabotase masa depanmu jika tak memerhatikan hal ini.

Pikirkanlah hal ini saat kamu mempertimbangkan untuk begadang demi menonton "satu episode lagi."

2. Menjadi "offline"

Berbicara tentang mentalitas "hanya satu episode lagi", mari kita bahas tentang layar.

 Menjadi "selalu aktif" akan merusak kondisi mental kita.

Jika kamu menghabiskan waktu di luar pekerjaan untuk terus menerus menggulir media sosial, menonton televisi, atau mengecek email, maka kamu tidak mengizinkan diri sendiri untuk melepaskan diri.

Dengan segera, rentang perhatian kita akan berkurang, dan kita akan mengalami stres digital, yang menurunkan produktivitas.

Orang-orang sukses memahami pentingnya membangun keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi yang sehat.

Mereka sesekali meninggalkan gawai untuk mendapatkan kembali kemampuan mereka untuk berkonsentrasi.

Baca juga: 8 Kebiasaan yang Dilakukan Orang Sukses saat Weekend, Bisa Ditiru!

Jika kamu tidak merasa bahwa penggunaan smartphone adalah masalah, lacaklah waktu penggunaan ponsel kamu selama seminggu.

Kamu akan terkejut dengan berapa banyak waktu yang dihabiskan untuk melihat cerita orang lain di Instagram.

Inilah beberapa hal yang bisa membuat kita mengurangi kecanduan layar:

  • Mempunyai jam alarm, jadi kita tidak perlu menyentuh ponsel selama satu jam pertama setiap hari.
  • Membuat aturan tidak boleh melihat layar kapan pun saat menghabiskan waktu dengan orang yang saya cintai.
  • Membaca sebelum tidur alih-alih menonton film.
  • Menonaktifkan semua notifikasi push di ponsel.
  • Mengatur ponsel ke dalam mode "do not disturb" setiap kali melakukan pekerjaan yang penting.

Sebagai alternatif, lakukan detoksifikasi media sosial tahunan atau bulanan. Mungkin kita perlu mencobanya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com