KOMPAS.com - Teh hijau dapat menjadi minuman sehat nol kalori yang dapat dikonsumsi sehari-hari.
Minuman yang satu ini memiliki kandungan antioksidan yang baik untuk tubuh, selain juga bisa membantu penurunan berat badan.
Sayangnya, beberapa orang mungkin kerap mengeluhkan rasa teh hijau yang pahit atau hambar, sehingga kerap ditambahkan gula atau pemanis lainnya.
Tindakan ini malah menambah nilai kalori pada secangkir teh hijau dan mengurangi manfaatnya.
Untuk itu, cara menyeduh teh hijau perlu diperhatikan secara detail agar rasanya tetap nikmat saat dikonsumsi.
Baca juga: Apa yang Terjadi pada Tubuh jika Rutin Minum Teh Hijau?
Menyeduh teh hijau dengan suhu air yang tepat dapat membuat aromanya semakin harum dan rasanya tidak terlalu pahit.
Sejumlah cara penyeduhan teh yang dapat kita coba antara lain:
Teh hijau yang lebih praktis banyak dikemas dalam kantung yang diseduh dengan cara dicelup dengan air panas.
Namun, proses pencelupannya pun tidak boleh asal-asalan karena terlalu lama direndam di air panas, rasa teh hijau akan semakin pahit.
Baca juga: 3 Cara Menyimpan Teh Celup agar Tetap Harum, Tahan hingga 3 Tahun
Teh hijau celup hanya perlu direndam dalam air panas sekitar satu menit untuk rasa yang lebih ringat atau 2 menit agar lebih pekat.
Lebih dari itu, teh hijau bakal berubah menjadi pahit dan kurang nikmat.
Air lemon dan madu dapat menjadi bahan alami tambahan yang ideal untuk dicampurkan dengan teh hijau.
Lemon dapat membantu penyerapan nutrisi dari teh hijau ke dalam tubuh agar lebih optimal.
Selain itu, air lemon juga memberikan sentuhan cita rasa segar pada teh, dan madu bisa memberi rasa manis dan memperkuat cita rasa dari teh itu sendiri.
Beberapa tambahan yang direkomendasikan agar memberikan sensasi hangat di tubuh adalah tambahan rempah seperti irisan atau parutan jahe, atau beberapa lembar daun mint.
Di samping itu, menambahkan kayu manis, sedikit lada bubuk dan bunga lawang juga tidak hanya meningkatkan nilai gizinya, tetapi juga menambah rasa.
Baca juga: Mengapa Teh Hijau Berwarna Hijau?