Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/02/2024, 20:33 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber Best Life

KOMPAS.com - Kecemburuan adalah emosi alami manusia, dan kita semua merasakannya dari waktu ke waktu. Misalnya, ketika seorang tetangga membeli mobil baru, atau ketika seorang rekan kerja mendapatkan promosi yang kita dambakan. 

Meski cemburu itu wajar, namun jika kita membiarkan rasa cemburu mengambil alih sikap dan perasaan, atau jika kita tidak bisa mengatasinya dengan cara yang sehat, hal ini dapat merusak hubungan, kebahagiaan, dan kesejahteraan mental.

“Kecemburuan, yang merupakan perpaduan antara rasa takut, rasa tidak aman, dan pembandingan, sering kali secara diam-diam menyerang hati dan pikiran kita,” kata Joel Frank, PsyD, psikolog klinis dan neuropsikolog di Duality Psychological Services. 

“Hal ini memicu rasa ketidakmampuan dan siklus destruktif yang dapat mengikis kepercayaan dan kedekatan persahabatan, bahkan dapat bermanifestasi menjadi kebencian ketika seorang teman mencapai sesuatu yang kita dambakan, sehingga mengaburkan kemampuan kita untuk merayakan kesuksesannya."

Baca juga: 8 Kebiasaan untuk Menyingkirkan Rasa Cemburu dan Iri Hati

Terkadang mudah untuk mengetahui kapan rasa cemburu muncul. Namun kita mungkin salah mengira perilaku cemburu seseorang sebagai sifat kompetitif, arogansi, atau kebencian yang tidak masuk akal. Nah, untuk mengetahuinya, terapis membagikan beberapa tanda jika seseorang sedang iri padamu.

Tanda orang cemburu padamu

1. Terus-menerus menunjukkan kekuranganmu

Cobalah untuk tidak tersinggung jika rekan kerja, teman, saudara kandung, atau orang lain dalam hidupmu sengaja mengutarakan ketidaksempurnaan yang kamu miliki.

"Jika seseorang bersikap terlalu kritis terhadapmu, selalu mencari-cari kesalahan atau kekuranganmu, itu mungkin bukan karena dia ingin membantu — sebaliknya, itu bisa jadi merupakan tanda kecemburuan," kata Frank.

“Misalnya, kesuksesanmu di tempat kerja mungkin akan ditanggapi dengan sikap rewel, bukan pujian,” ujarnya. “Perilaku ini sering kali berasal dari konflik batin mereka, perasaan tidak mampu ketika membandingkan perjalanan mereka dengan perjalananmu.”

Dengan kata lain, orang yang terus-menerus menunjukkan hal-hal ini biasanya melakukannya karena dengan menyoroti kekuranganmu akan membuat mereka merasa lebih baik tentang diri mereka sendiri.

2. Menarik dukungan atau perhatian

Meskipun ada banyak alasan seseorang menarik diri dari suatu hubungan, Frank mengatakan kecemburuan adalah salah satunya. Misalnya, orang yang cemburu mungkin tidak akan lagi memberi dukungan padamu dalam pekerjaan atau acaramu yang lain.

“Penarikan diri mereka adalah wujud kecemburuan karena mereka tidak bisa menyamaimu, atau ingin kamu jatuh,” jelasnya.

Daniel Rinaldi, seorang terapi dan pendiri Mind Noise, menambahkan bahwa orang sering kali menjauhkan diri ketika rasa cemburu mereka menumbuhkan kebencian.

Baca juga: Bahaya Cemburu Berlebihan dan Cara Mengatasinya

3. Meremehkan atau mengecilkan pencapaianmu

Orang yang percaya diri akan ikut merayakan kesuksesan temannya dengan tulus. Sebaliknya seseorang yang cemburu akan terus-menerus meremehkan atau memengecilkan pencapaianmu.

Mereka mungkin mengatakan keberhasilanmu didapatkan semata karena keberuntungan, bukan kerja keras atau keterampilan, atau mereka mungkin menyiratkan bahwa apa yang kamu lakukan mudah untuk dicapai atau bukan hal besar.

“Hal itu sebenarnya menunjukkan rasa ketidakamanan mereka. Mereka tidak mau mengakui pencapaianmu karena khawatir akan menutupi kesuksesan mereka,” jelasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com