Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penyebab Kamu Mengalami “Bad Day” dan Bagaimana Cara Mengatasinya

Nah, apa sih yang menyebabkan bad day?

Sebuah jajak pendapat terhadap 2.000 orang Amerika Serikat menyimpulkan bahwa orang-orang mengalami sekitar 60 hari buruk setiap tahunnya. Dan 80 persen dari hari-hari buruk tersebut ternyata dipicu oleh stres yang berhubungan dengan pekerjaan.

Kekurangan tidur juga tercatat sebagai 67 persen penyebab seseorang mengalami hari yang buruk, menurut peneliti untuk aplikasi kebugaran Freeletics.

Faktor lain yang kian memperparah bad day termasuk merasa sakit, khawatir dengan keuangan, dan memiliki rencana yang dibatalkan begitu saja.

Bahkan istilah bad hair day pun turut menyumbang. Satu dari 4 responden mengatakan frustrasi karena rambut yang tidak dapat diatur dan membuat mereka merasa cemas sepanjang hari.

Sebanyak 25 persen responden mengaku jika tidak ada air panas untuk mandi pagi, juga turut serta memengaruhi munculnya bad day.

Sebagian kecil responden—8 persen— mengatakan kekalahan tim olahraga favorit bisa memicu depresi ringan seharian.

Saat stres dan merasa mengalami hari yang buruk, ke mana pelarian mereka? Yap, semua responden mengalihkan stres dengan makan makanan yang tidak sehat.

Bahkan, 34 persen memilih minum alkohol sebagai pelarian.

John-Francis Kennedy, pelatih pribadi di Freeletics, mengatakan bahwa responden juga ditanya tentang rutinitas olahraga.

Hasilnya, setengah dari responden menyebut olahraga memberikan mereka lebih banyak energi di kantor, dan 44 persen mengaku olahraga membuat mereka merasa lebih termotivasi.

"Temuan ini masuk akal," kata Kennedy,

Dia melan jutkan, olahraga setelah melewati hari yang berat bisa menjadi pereda stres yang sangat efektif, terutama karena ini meningkatkan endorfin yang sangat penting untuk menaikkan mood.

https://lifestyle.kompas.com/read/2018/02/22/103244420/penyebab-kamu-mengalami-bad-day-dan-bagaimana-cara-mengatasinya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke