Air Jordan 1 High Defiant, Cara Baru Nike Kisahkan "Banned"

KOMPAS.com - Nike hampir selalu punya cerita di balik koleksi yang dirilis, tak terkecuali pada koleksi Air Jordan 1 High OG "Defiant". 

Sneakers Jordan brand, anak usaha Nike, kaliini mengambil inspirasi dari kisah Banned, di mana NBA sempat menolak Michael Jordan mengenakan sepatu AJ 1 lantaran permasalahan warna pada 25 Februari 1985.

Cerita tersebut sebenarnya sudah dibawa pada rilis ulang Air Jordan 1 Retro High OG pada 2016 silam.

Uniknya, tahun ini Nike memfokuskan pada metode lain untuk menunjukkan sikap rebel (memberontak) Nike dan Michael Jordan.

Nike mengkreasikan Air Jordan 1 "Banned" dengan mengabil signature berupa dominasi warna hitam, namun ditutup dengan bar merah besar di atas logo Swoosh.

Pesan dari desain ini mungkin, kendati NBA berusaha menutupi merek, yang terjadi justru berkontribusi pada pemasaran, karena pamor Air Jordan 1 langsung melejit dan menjadi salah satu referensi budaya populer dalam sejarah dan sepatu olahraga.

Kendati demikian, menurut Nike, sepatu tersebut terinspirasi oleh keahlian di balik mobil sport mewah Italia.

Sneakers ini rencananya rilis pada 23 Februari 2019 dengan harga yang dibanderol 175 dollar AS atau Rp 2,4 juta.