JBL Endurance Peak 2, Headphone Nirkabel Tangguh dengan Suara Bass Mantap

KOMPAS.com - Banyak orang ingin berolahraga sambil mendengarkan lagu kesukaan sebagai penyemangat. Namun sebagian memiliki masalah yang sama, yakni sulit menemukan headphone yang nyaman dipakai sekaligus tangguh.

Kebanyakan headphone akan mudah lepas saat dipakai melakukan gerakan tertentu. Belum lagi kabel yang mengganggu dan bikin ribet. Hal lain yang tak kalah merepotkan adalah: beberapa headphone akan rusak bila terkena keringat.

Dengan alasan itu, banyak brand berusaha menghadirkan headphone khusus untuk berolahraga. Salah satu yang cukup menonjol adalah JBL Endurance Peak 2.

Seri ini adalah iterasi terbaru JBL yang oleh merek itu disebut sebagai headphone untuk berolahraga. Endurance Peak 2 adalah jenis headphone nirkabel yang cocok bagi mereka yang memiliki gaya hidup aktif.

Alasannya: kualitas audionya menarik, performa keseluruhan menakjubkan, dan alat ini mampu meredam banyak suara dari luar. Selain itu, yang terpenting, seri ini sangat tangguh, bahkan bila harus berbasah-basah sekalipun.

Desain

Ada tiga pasang eartip silikon yang disertakan, dalam ukuran kecil, sedang, dan besar sesuai dengan ukuran lobang telinga masing-masing pengguna.

Headphone ini dapat bertahan terendam hingga satu meter, walau sinyal Bluetooth-nya tidak berfungsi dengan baik di bawah air. Namun kita dapat memakainya dalam hujan lebat, dan mencucinya dengan air mengalir tanpa masalah.

Menariknya, kita tidak akan menemukan tombol di perangkat ini karena JBL menggantinya dengan panel yang sensitif terhadap sentuhan pada kedua permukaannya sebagai kontrol operasi.

Untuk menyalakannya misalnya, kita cukup meregangkan bagian kait di headphone kanan, sedangkan headphone kiri akan tersambung (pairing) saat pengaitnya diregangkan.

Perangkat bluetooth pada headphone ini dengan mudah bisa dipasangkan dengan perangkat lain seperti ponsel atau laptop.

Sedangkan satu ketukan di telinga kiri akan membuat perangkat melompati trek ke depan, sementara ketukan ganda menavigasi mundur trek.

Semua ini memudahkan perangkat dioperasikan saat kita memakainya sambil berolahraga.

JBL Endurance Peak 2 dilengkapi casing pengisi daya berbentuk kotak yang lebih besar dibanding produk JBL lain karena bentuk headphone yang ada pengaitnya.

Casing ini memiliki port USB-C di panel belakangnya untuk menghubungkan kabel pengisi daya dengan sumber listrik. Lampu LED di bagian depan akan menunjukkan berapa banyak batere tersisa dalam casing.

JBL memperkirakan masa pakai baterai Endurance Peak 2 kira-kira 6 jam, tetapi hal ini juga tergantung pada seberapa besar volume saat kita memakainya.

Audio

Headphone ini mengeluarkan suara bass yang kuat, sehingga cocok dipakai mendengarkan musik elektronik atau hip-hop yang berdebum-debum. Mereka yang suka menikmati suara-suara berat, tentu akan suka memakainya.

Meski demikian suara bass itu seringkali mengurangi detail suara lainnya. Bila pemakai adalah jenis orang yang menikmati suara-suara kecil atau lembut di latar belakang, maka headphone ini tidak akan menampilkannya dengan sangat jelas.

Walau begitu, sesuai peruntukannya sebagai headphone olahraga, suara bass yang kuat ini mengurangi gangguan bunyi-bunyian dari luar dan membuat kita seolah mendengarkan musik di dunia tersendiri saat berolahraga.

Endurance Peak 2 juga dilengkapi dengan mikrofon internal untuk melakukan panggilan atau saat kita berbicara menggunakan asisten pintar ponsel.

Suara yang terdengar saat menerima telepon cukup jelas, dan suara kita pun bisa didengar oleh orang yang kita menelpon.

Berkat kemampuan seperti di atas, JBL Endurance Peak 2 menjadi salah satu pilihan cerdas di antara merek-merek headphone nirkabel lain yang tersedia.

Dengan harga sekitar Rp 2 jutaan (harga bervariasi di berbagai toko online mulai dari sekitar Rp 1,8 juta hingga Rp 2,5 juta), headphone ini cocok bagi mereka yang menggunakannya untuk berolahraga dan menuntut alat yang tangguh dengan suara yang kuat.