Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

11 Rekomendasi Lagu Anime yang Menenangkan, Cocok untuk Bersantai

KOMPAS.com - Serial atau film anime umumnya memiliki berbagai daftar lagu, mulai dari opening (OP) hingga ending (ED).

Dari sekian banyak daftar, ada beberapa lagu anime yang menenangkan dan cocok didengarkan saat kita bersantai.

Memang setiap orang mempunyai pendapat berbeda terkait lagu yang enak didengar, tetapi 11 lagu anime berikut tidak ada salahnya untuk diputar.

Siapa tahu, lagu-lagu ini bisa masuk ke dalam daftar putar favorit kita nantinya.

1. Chiisana Hitotsubu (Isekai Shokudou season 1)


Chiisana Hitotsubu adalah lagu ending untuk season 1 anime Isekai Shokudou atau Restaurant to Another World.

Dinyanyikan oleh Kiyono Yasuno, lagu ini menyuguhkan vokal yang luar biasa dan mengilustrasikan serial anime yang indah.

Sang penyanyi juga menjadi pengisi suara untuk karakter Sarah Gold, dan membawakan lagu opening untuk season 2 Isekai Shokudou.

2. Urar (Hakumei and Mikochi)


Lagu Urar menggambarkan pembukaan anime yang menampilkan dua wanita bertubuh mungil yang tinggal di hutan, Hakumei dan Mikochi.

Dalam video klip Urar, penyanyi Chima bermain gitar dan bernyanyi di hutan. Tampak dua anak memakai topi berbulu berkeliaran di dekatnya.

3. Fuyu Biyori (Yuru Camp season 1)


Fuyu Biyori dari Eri Sasaki adalah lagu ending anime Yuru Camp season 1.

Saat mendengarkan lagu yang diisi gitar dan vokal lembut ini, kita akan terbayang untuk duduk di sekitar api unggun bersama teman dan keluarga sembari menikmati camilan dan secangkir kopi.

4. Chisana Boken-sha (KonoSuba season 1)


Lagu ending untuk KonoSuba season 1 merupakan salah satu lagu anime paling rileks yang pernah diciptakan.

Berjudul Chisana Boken-sha, lagu ini dinyanyikan oleh ketiga pengisi suara di anime KonoSuba. Mereka adalah Sora Amamiya (pengisi suara karakter Aqua), Rie Takahashi (Megumin), dan Ai Kayano (Darkness).

Chisana Boken-sha sepertinya cocok diputar saat kita berbaring di padang rumput, diiringi angin yang berhembus lembut.

5. Freesia (Sakura Quest)


Freesia, lagu ending dari anime Sakura Quest dimulai dengan intro gitar yang indah dan lembut serta vokal yang merdu.

Anime ini menceritakan Yoshino Koharu yang keluar dari pekerjaan dan menjadi Ratu untuk mengurus desa Manoyama yang kurang menarik bagi pengunjung.

Namun setelah tiba di sana, Yoshino menyadari betapa penduduk Manoyama sangat mencintai tempat tinggal mereka.

6. Amadare no Uta (Shoujo Shuumatsu Ryokou)


Amadare no Uta sebenarnya bukanlah lagu tema dari anime Shoujo Shuumatsu Ryokou (dalam bahasa Inggris anime ini berjudul Girls' Last Tour), namun lagu sisipan.

Dinyanyikan oleh Inori Minase dan Yurika Kubo, lagu ini menyuguhkan ketukan konstan yang terdengar seperti air menetes dari bangunan yang terbengkalai dan vokal yang sangat merdu.

Amadare no Uta adalah salah satu lagu terbaik dari salah satu serial anime terbaik sepanjang masa.

7. Hikaru Toki (Heike Monogatari)


Lagu opening anime Heike Monogatari, yaitu Hikaru Toki (dinyanyikan Hitsuji Bungaku) bukan hanya lagu yang indah, tetapi juga menyentuh dan sedih.

Semua yang diceritakan dalam anime ini berhubungan dengan masa-masa penting dalam sejarah Jepang.

Heike Monogatari memiliki animasi yang indah, dengan lagu opening yang juga brilian.

8. Atashi ga Tonari ni Iru Uchi ni (Tate no Yuusha no Nariagari)


Atashi ga Tonari ni Iru Uchi ni adalah lagu ending kedua untuk anime Tate no Yuusha no Nariagari.

Bagi yang sudah menonton Tate no Yuusha no Nariagari, mendengarkan lagu ini akan mengingatkan kita pada hubungan indah Naofumi sang protagonis dengan wanita demi-human bernama Raphtalia.

Sebelum diselamatkan Naofumi, Raphtalia dikurung dalam jeruji besi dan diperdagangkan sebagai budak setelah ia kehilangan kerabatnya.

9. Fukashigi no Carte (Seishun Buta Yarou wa Bunny Girl Senpai no Yume wo Minai)


Fukashigi no Carte merupakan lagu bergenre jazz dari anime Seishun Buta Yarou wa Bunny Girl Senpai no Yume wo Minai.

Anime itu mengisahkan Mai Sakurajima, aktris remaja yang menderita sindrom remaja. Sindrom remaja menyebabkan tidak ada orang lain yang dapat melihatnya, kecuali protagonis Sakuta.

Fukashigi no Carte memiliki melodi yang indah, dan vokal serafik dari keenam pengisi suara anime tersebut, yaitu Asami Seto, Yurika Kubo, Nao Toyama, Atsumi Tanezaki, Maaya Uchida, dan Inori Minase.

10. Daydream Cafe (Gochuumon wa Usagi Desu ka?)


Sama seperti semua lagu dari anime bergenre slice of life, Daydream Cafe juga menghadirkan nuansa ceria, santai, dan indah.

Dalam anime ini, terdapat sebuah kafe yang dikelola oleh Chino Kafu, gadis muda yang menghabiskan hidupnya berkelana dengan seekor kelinci.

11. Nanairo Biyori (Non Non Biyori season 1)


Tak jauh berbeda dari Yuru Camp, setiap season anime Non Non Biyori menampilkan lagu opening dan ending menenangkan dan lembut, termasuk Nanairo Biyori yang dibawakan oleh nano.RIPE berikut ini.

Non Non Biyori menceritakan sekelompok gadis desa yang menjalani kehidupan sehari-hari tanpa ada banyak hal yang terjadi.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/10/10/210910420/11-rekomendasi-lagu-anime-yang-menenangkan-cocok-untuk-bersantai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke