Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cerita Daniel Craig tentang James Bond yang Tewas di "No Time to Die"

Film tersebut tayang perdana pada 30 September 2021, dan sukses meraup keuntungan hingga Rp 12,1 triliun.

Meski meraup untung besar, jalannya No Time to Die membuat terkejut banyak pecinta sosok Bond, lantaran akhir yang tidak begitu manis.

Bond yang terakhir kalinya diperankan oleh Craig dikisahkan tewas di No Time to Die.

Ia tewas setelah memutuskan untuk mengorbankan diri demi menyelamatkan nyawa Madeleine Swann (Léa Seydoux), dan putri mereka.

Pengorbanan Bond agaknya sejalan dengan penampilan terakhir Craig yang mengisyaratkan sang aktor tidak akan lagi memerankan karakter ini.

Satu tahun setelah No Time to Die rilis, Craig pun berbicara blak-blakan mengapa sosok Bond yang ia perankan, tewas.

Hal tersebut ia jelaskan dalam wawancaranya bersama Los Angeles Times beberapa waktu yang lalu.

"Ada dua hal, satu untuk diri saya sendiri dan satu untuk waralaba. Pertama, untuk waralaba, mereka bisa reset lagi yang mereka mau lakukan dengan sosok Bond," kata Craig.

"Kita seperti perlu mengatur ulang lagi," tambah dia.

Alasan lain mengapa Craig ingin agen rahasia 007 ini tewas, karena dia mau ada aktor lain yang dapat memerankan Bond.

Nah, karena alasan itulah ia ingin mematikan karakternya, dan berharap cerita bisa dimulai dari karakter berusia 23, 25, atau 30 tahun.

"Saya tidak ingin kembali. Saya merasa akan sangat beruntung jika mereka ingin saya balik, tapi faktanya saya harus move on," tandas Craig.

"Pengorbanan yang ia (Bond) lakukan di film itu untuk cinta, dan tidak ada pengorbanan yang lebih besar."

"Jadi, sepertinya hal yang baik untuk diakhiri," sambung Craig.

Sementara Craig pensiun sebagai pemeran Bond, pencarian terhadap aktor yang menjadi suksesor bintang asal Inggris ini terus berlanjut.

Dengan produser Michael G. Wilson, tersiar kabar bahwa aktor yang bakal didapuk memerankan sang agen rahasia berusia 30-an tahun.

"Kami telah mencoba melihat orang yang lebih muda di masa lalu tetapi mencoba memvisualisasikannya tidak berhasil," katanya Wilson dikutip dari Deadline.

"Ingat, Bond sudah menjadi veteran, ia punya beberapa pengalaman, ia adalah orang yang telah melalui perang, boleh dikatakan begitu."

"Ia mungkin berada di satuan khusus atau semacamnya. Ia bukan anak sekolah menengah yang bisa kamu bawa."

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/11/22/151143220/cerita-daniel-craig-tentang-james-bond-yang-tewas-di-no-time-to-die

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke