10 Tanda Pasanganmu Benar-benar Orang yang Setia

Apalagi dalam hubungan percintaan, ada banyak faktor dan pemicu yang dapat menyebabkan pasangan menjadi tidak setia lalu kemudian berselingkuh.

Untungnya, kita bisa mengetahui apakah pasangan setia atau tidak dari tanda-tanda sederhana yang bisa dilihat dan rasakan sendiri.

Nah, berikut tanda-tanda yang ditunjukkan oleh pasangan pasangan kita bahwa dia adalah orang yang benar-benar setia.

1. Menghapus aplikasi kencan

Tanda pertama bahwa kita menjalin hubungan dengan orang yang benar-benar setia adalah dia menghapus aplikasi kencan di ponselnya.

Ini mungkin terdengar sepele, tetapi sangat penting.

Banyak orang yang akan menjalin hubungan baru, namun masih tetap menggunakan aplikasi-aplikasi ini.

Mungkin mereka memiliki beberapa teman chatting yang ingin dilihat perkembangannya. Atau mungkin mereka hanya ingin menjaga pilihan mereka tetap terbuka.

Tetapi jika kita berada dalam hubungan yang membutuhkan eksklusivitas, artinya aplikasi-aplikasi tersebut harus dihapus.

Pada saat yang sama, hal ini sulit untuk diketahui, kecuali jika topiknya muncul.

Lagipula jangan bertanya apakah pasangan telah menghapus aplikasi kencan kecuali jika dia juga membahasnya.

2. Menjaga komunikasi dengan baik

Tanda berikutnya bahwa pasanganmu adalah orang yang setia bisa dilihat dari cara komunikasinya yang baik.

Meskipun sepertinya pasanganmu lebih pendiam, namun jika dia adalah orang yang setia, maka dia akan membuka diri dan berkomunikasi.

Dia akan tertarik untuk mengobrol dengan kamu untuk membicarakan apa yang dirasakan dalam hubungan, serta apa yang dipikirkan dan dilihat dalam hidup.

Percakapan sering kali menjadi dasar yang sangat kuat untuk melihat bagaimana sebuah hubungan akan berjalan, meskipun ini tentang kedalaman dari apa yang kita bicarakan, bukan hanya seberapa banyak.

Pasangan yang setia juga akan membiarkan kita melihat siapa diri dia sebenarnya dan berkomunikasi dengan kita secara nyata.

3. Menunjukkan emosinya

Pasangan yang benar-benar setia tidak akan takut untuk menunjukkan emosinya dan terbuka tentang apa yang sedang dirasakan.

Dia akan bersedia mengatakan yang sebenarnya, bahkan tentang hal-hal yang mungkin tidak ingin kamu dengar.

Misalnya, mungkin dia sedang tidak enak badan akhir-akhir ini atau mungkin dia berhubungan dengan mantan pasangan yang membuatnya merasa bingung dan kesal.

Dia akan membuat kamu terus mengikuti perkembangan, karena dalam suatu hubungan dia mengharapkan keterbukaan emosional yang sama darimu.

Namun, ada satu peringatan bahwa pasangan yang tulus secara emosional tidak akan pernah menggunakan emosinya untuk memanipulasi atau menyorotimu.

Dia tidak mengharapkan kamu untuk bertanggung jawab atau menjawab emosinya.

Dia hanya akan jujur dan berbagi apa yang dirasakan dengan kamu, daripada menjadikannya sebagai beban atau ekspektasi bagimu.

4. Mengakui keraguannya

Pasangan yang setia juga akan mengakui keraguannya. Ini berarti keraguan dalam berbagai bentuk, baik tentang dirinya sendiri, tentang pekerjaannya, tentang hubungan, dan tentang kita.

Bahkan mungkin juga keraguannya tentang apa yang harus dilakukan selanjutnya dalam hidup, ke mana harus pindah, keuangan, atau hal-hal yang lebih praktis.

Jauh dari kesan menggoyahkan, kejujuran yang radikal dalam sebuah hubungan justru dapat memperkuatnya.

Keraguan juga dapat menyabotase banyak hubungan, jadi berterus terang dan jujur adalah langkah yang pasti.

5. Terbuka tentang masa lalu

Bagian dari kejujuran radikal yang dibawa oleh pasangan yang setia adalah membuka diri tentang masa lalunya.

Sekarang dia mungkin tidak ingin membahas secara detail tentang mantan yang kasar yang menyebabkan dirinya mengalami gangguan kecemasan atau kesehatan mental.

Tapi setidaknya dia akan mengakuinya dan membicarakan apa yang dia bisa.

Orang yang benar-benar setia tidak akan menyembunyikan bagian mana pun dari diri mereka karena mereka ingin dicintai apa adanya, bukan versi ideal yang kita miliki tentang mereka.

Pasangan yang setia sangat jujur dnegan masa lalunya memperbaiki segalanya di hubungan yang baru bersama dengan kita.

6. Memberi informasi terbaru tentang apa yang dilakukannya

Bagian dari membuka diri dan bersikap komunikatif bagi orang yang setia adalah memberi tahu tentang apa yang dilakukannya.

Ini bukan hubungan posesif, di mana satu orang berharap untuk mengetahui keberadaan pasangannya setiap saat atau mendapatkan pembaruan teks secara konstan.

Sebaliknya, individu yang setia secara sukarela memilih untuk berbagi apa yang sedang dilakukan kepada pasangannya.

Hal ini bisa berupa mengunjungi saudara perempuannya atau tinggal di rumah karena merasa tidak enak badan.

Mungkin juga saat pergi ke luar kota untuk perjalanan bisnis atau berencana pergi bersama teman-teman untuk kumpul-kumpul di akhir pekan.

Pasangan yang setia tidak akan mengirim pesan singkat hanya karena dia akan pergi ke toko untuk membeli segelas susu.

Ini bukan tentang khawatir pasangannya tidak mempercayainya. Tetapi ini cara orang yang setia untuk tetap terhubung dengan pasangannya.

7. Santai di media sosial

Tanda-tanda berikutnya bahwa kamu sedang menjalin hubungan dengan orang yang benar-benar setia adalah dia sangat santai di media sosial.

Hal ini mungkin kontroversial karena media sosial bisa sangat merusak hubungan.

Perburuan online untuk mendapatkan likes dan pengaruh dapat benar-benar menghalangi hubungan tatap muka.

Yang lebih buruk lagi, ketertarikan seksual dan perhatian romantis dari orang-orang di dunia maya pada akhirnya bisa berujung pada godaan terhadap perselingkuhan.

Namun, masalahnya adalah bahwa rayuan dan pencarian perhatian secara online tampaknya tidak berbahaya pada saat orang-orang terlibat di dalamnya.

Meskipun, hal ini dapat menjadi bola salju yang jauh lebih cepat dari yang diduga, menjadi sesuatu yang dapat menghancurkan hubungan.

Orang yang benar-benar setia memahami hal ini dan bersikap santai di media sosial.

Mereka mungkin mengunggah status atau foto, tapi tidak terlalu sering dan mereka tidak terlalu peduli dengan gambar dan postingan yang sangat seksual atau menggoda.

8. Memberi manfaat dari keraguan

Hal ideal berikutnya tentang berkencan dengan orang yang benar-benar setia adalah bahwa mereka memberimu manfaat dari keraguan.

Dari sudut pandangnya, orang-orang termotivasi oleh niat baik dalam banyak kasus. Mereka melihat dunia melalui lensa bagaimana mereka akan bertindak.

Akibatnya, pasangan yang setia cenderung tidak terlalu cemburu atau mengendalikan.

Sebagai individu yang setia yang mengharapkan rasa hormat dan kepercayaan, pasanganmu hanya bersama kamu karena dia sudah merasa yakin bahwa dia dapat mengharapkan hal itu dari kamu.

Ini berarti dia dapat mengendurkan beberapa perilaku yang lebih mengendalikan dan posesif, yang terkadang muncul dalam hubungan yang toxic.

9. Membicarakan masa depan 

Tanda-tanda berikutnya dari hubungan dengan orang yang benar-benar setia adalah ketidaktakutan untuk membicarakan masa depan.

Di mana dia akan baik-baik saja dengan mempertimbangkan masa depan hubungan dan ke mana arahnya.

Dia tidak mencoba untuk bermain-main dan bersedia untuk memikirkan masa depan dengan kamu.

10. Tidak menjalin hubungan setengah-setengah

Sejujurnya, tidak selalu jelas ke mana arah sebuah hubungan akan berjalan dan cinta biasanya akan membutuhkan waktu.

Tapi orang yang benar-benar setia tidak menjalin hubungan setengah-setengah atau hanya karena dia tidak punya kegiatan lain yang lebih baik atau tidak ingin sendirian.

Mengingat banyaknya orang yang melakukan hal tersebut, ini tentu saja merupakan perubahan yang menyegarkan.

Pasangan yang benar-benar setia akan tetap berada dalam hubungan selama dia benar-benar tertarik untuk melihat ke mana arahnya.

Dia akan selalu jujur tentang apa yang sedang terjadi. Dan jika dia kehilangan minat atau telah bertemu dengan orang lain, maka dia akan memberitahumu.

Kesetiaan sejati pada akhirnya adalah tentang kejujuran dan hal ini membuat perbedaan apakah cinta dapat berkembang atau tidak.