Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Cara Mudah Mengecat Dinding Batu Bata di Rumah

KOMPAS.com - Sebagian orang mungkin lebih menyukai desain eksterior dengan tampilan dinding batu bata.

Aksen batu bata ini dikatakan bisa memberikan tampilan yang natural, klasik dan lebih fresh.

Namun jika dibiarkan selama bertahun-tahun dengan warnanya yang oranye, tampilan batu bata itu bisa terlihat membosankan bahkan seiring waktu bisa terlihat semakin kusam.

Karena itu, mengecat dinding batu bata secara berkala bisa membuat tampilannya lebih estetik.

Cara mudah mengecat dinding batu-bata

Ada banyak keuntungan jika kita mengecat ulang dinding batu bata di rumah.

Selain bisa membuat rumah jadi lebih estetik, mengecat dinding batu bata juga mempermudah kita jika ingin mengganti desain sesuai keinginan.

Lantas seperti apa tipsnya agar tampilan dinding batu bata di rumah kita lebih fresh?

Melansir laman Martha Stewart, berikut pemaparan selengkapnya.

1. Membersihkan batu bata

Sebelum menerapkan produk apapun ke batu bata di rumah, kita harus mulai membersihkannya terlebih dahulu dari kotoran, debu dan mungkin lumut yang sudah mulai tumbuh.

Cara membersihkannya pun mudah, kita hanya memerlukan semprotan air bertekanan tinggi untuk kemudian disapu ke seluruh bagian dinding batu bata.

Diperlukan juga air sabun dan air hangat sebagai pembersih untuk melunturkan semua kotoran yang ada di dinding.

2. Perbaiki segala kerusakan

Setelah dibersihkan, diamkan beberapa saat sampai mengering lalu perbaiki segala kerusakan yang terlihat.

Bisa jadi dinding batu bata yang ada di rumah sudah mulai rontok atau berlubang, atau celah yang terbuka lebar.

Lalu lakukan penambalan yang sesuai menggunakan dempul eksterior akrilik untuk menambal segala ketidaksempurnaan yang ada pada dinding.

Biarkan permukaannya rata dan benar-benar kering sampai dinding siap untuk dicat ulang.

3. Tes cat yang sudah kita beli

Sebelum mengaplikasikannya ke dinding di rumah, lebih baik kita mencobanya dulu dengan mengecat batu bata sesuai cat yang kita beli.

Pandangi beberapa saat apakah tampilannya bisa menyatu dengan warna oranye alami pada batu bata dan apakah kita menyukai warna baru tersebut.

Kemudian pastikan daya tahan cat tersebut sudah memiliki kualitas baik, karena tidak sembarang cat bisa bertahan lama pada dinding batu bata, mengingat ada faktor yang mungkin bisa merusak warna, seperti kelembapan hingga cuaca ekstrem.

Setelah memastikan bahwa catnya sudah cocok, tak ada salahnya jika kita finisihing dengan tipe cat satin atau kulit telur.

Menurut Kerrie Kelly, direktur kreatif dari Kerrie Kelly Design Lab yang berbasis di California, Amerika Serikat, dua cat finishing tersebut bisa menambah kesan yang seimbang antara daya tahan dan estetika.

"Dua cat finishing ini menawarkan kilau halus yang menambah sentuhan elegan, sekaligus memberikan ketahanan yang baik terhadap kelembapan, kotoran dan noda," katanya.

4. Aplikasikan cat

Setelah semuanya dirasa cocok, oleskan cat menggunakan kuas atau rol dengan gerakan dari atas lalu disapu secara vertikal ke bawah.

Kerjakan bagian-bagian kecil dan hati-hati untuk menghindari tetesan atau goresan yang bisa merusak desain warna.

Kemudian akhiri cat dasar dengan cat finishing tersebut dan ikuti cara penggunaan yang terdapat pada label informasi dari merek cat yang kita beli.

5. Rawat dinding dengan baik

Meskipun dinding batu bata yang sudah dicat dapat bertahan bertahun-tahun, namun ada baiknya kita rawat dengan baik.

Hindari membersihkannya dengan cairan atau spons yang bersifat abrasif atau merusak permukaan cat.

Secara teratur, bersihkan permukaan dinding dengan sikat lembut atau kain untuk menghilangkan kotoran dan debu.

Agar tampilannya lebih cantik, kita juga perlu mengecatnya secara berkala ketika ada bagian dari cat yang retak, mengelupas atau rusak.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/05/04/060000020/5-cara-mudah-mengecat-dinding-batu-bata-di-rumah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke