Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Cheongsam, Busana Pernikahan Anggun Wanita Tionghoa

KOMPAS.com - Memilih busana pernikahan yang tepat akan membantu setiap calon pengantin tampil maksimal di momen hari spesial mereka.

Dalam memilih busana pernikahan pun sebaiknya dilakukan seirama dengan konsep tema pernikahan yang dipilih. Pasalnya, tema pernikahan dapat menentukan jenis busana pernikahan yang akan digunakan oleh calon pengantin.

Busana pengantin yang simpel serta minimalis akan lebih tepat jika digunakan untuk tema pernikahan luar ruangan.

Sebaliknya, jika calon pengantin memilih tema pernikahan adat tradisional yang anggun, gaun pengantin yang panjang dan lebar bisa dijadikan pilihan. Sebut saja,  kebaya untuk adat Jawa ataupun cheongsam untuk adat Tionghoa.

Berbicara cheongsam, busana ini merupakan salah satu jenis baju pengantin yang bisa digunakan untuk pernikahan dengan tema adat Tionghoa.

Untuk diketahui, cheongsam dalam bahasa Kanton artinya gaun panjang. Cheongsam atau qipao dalam bahasa Mandarin adalah gaya berpakaian yang biasanya dikenakan oleh wanita Tionghoa.

General Manager (GM) Ohana Enterprise Yogi Rulan Wijaya mengatakan, baju cheongsam dipercaya dapat memancarkan aura keanggunan bagi kedua mempelai di pelaminan. Bahkan, memberi kesan mempelai seperti bangsawan-bangsawan Tionghoa.

“Setiap tema busana pernikahan punya keunggulan masing-masing. Bagi mempelai yang memutuskan untuk menikah dengan konsep tradisional Tionghoa, baju cheongsam dapat digunakan untuk melambangkan simbol budaya, kebanggaan, dan kesejahteraan,” ujar Yogi dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Rabu (5/7/2023).

Yogi menambahkan, baju cheongsam memiliki bentuk yang elegan baik untuk pengantin pria maupun wanita. Cheongsam memadukan warna-warna yang berani, seperti emas hingga merah. Paduan warna tersebut membuat aura baju cheongsam semakin kuat.

“Tema baju cheongsam memiliki kekuatan keanggunan tradisional yang long last alias tidak termakan usia. Setiap baju tema tradisional memiliki ciri khas yang long lasting sehingga tidak akan terlihat kuno. Sebaliknya, tetap memancarkan aura anggun, megah, memesona, dan elegan,” tutur Yogi.

Yogi menambahkan, keanggunan baju cheongsam dapat memancarkan aura kepercayaan diri dan pesona dalam diri setiap pengantin yang menggunakannya. Setiap pengantin biasanya memiliki alasan khusus untuk menikah menggunakan baju adat.

“Biasanya mereka bangga dengan budaya dan adat istiadatnya. Ini yang membuat mereka memilih nuansa baju cheongsam,” jelas Yogi lebih lanjut.

Ragam baju pengantin di OWF

Bagi para calon pengantin yang sedang mencari busana pernikahan yang tepat, Ohana Enterprise kembali menggelar pameran pernikahan skala nasional terbesar, yakni Ohana Wedding Festival (OWF) yang berlangsung di Qbig BSD, Tangerang Selatan (Tangsel) mulai Sabtu (22/7/2023) hingga Minggu (23/7/2023).

Dalam gelaran OWF kali ini, calon pengantin dapat melihat serta memilih langsung terkait kebutuhan pesta pernikahan termasuk busana pengantin, termasuk cheongsam.

“Ratusan vendor dipastikan terlibat dalam kegiatan OWF Qbig kali ini. Akan ada beberapa vendor yang menyediakan baju Cheongsam selain brand Ohana Bridal seperti Carol Zang hingga Nan Qipao dari SAS design,” jelas Yogi.

Ohana pun konsisten sebagai perusahaan yang bergerak di industri pernikahan penyedia paket pernikahan lengkap atau all in one package untuk para calon pengantin.

Setiap keperluan calon pengantin yang berencana mengadakan pesta pernikahan tersedia lengkap di OWF.

"Ratusan vendor pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) pernikahan hingga hotel bintang 4 dan 5 dipastikan ikut berpartisipasi mengikuti pameran OWF bertema pesta kebun," kata Yogi.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/07/05/122119820/mengenal-cheongsam-busana-pernikahan-anggun-wanita-tionghoa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke