Hobi Mendengarkan Musik Bikin Kita Jauh Lebih Sehat, Simak 5 Faktanya

KOMPAS.com - Ada sejumlah keuntungan jika kita memiliki hobi mendengarkan musik.

Salah satu yang paling signifikan jika dilakukan secara teratur adalah dapat membuat tubuh lebih sehat secara keseluruhan.

Tidak percaya? Coba simak beberapa fakta berikut terkait mendengarkan musik dan manfaatnya bagi kesehatan.

Fakta mendengarkan musik bisa membuat kita lebih sehat

Mendengarkan musik termasuk sebagai kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan mental dan juga fisik.

Musik seolah memiliki kekuatan untuk meredakan stres, meningkatkan mood, meningkatkan konsentrasi, daya ingat, mempertajam memori, meningkatkan imunitas hingga mengurangi rasa sakit.

Melansir Greatergood Berkeley Edu, berikut beberapa fakta terkait manfaat mendengarkan musik.

1. Mengurangi stres dan kecemasan

Penelitian telah menunjukkan, mendengarkan musik dengan tempo lambat dan nada rendah dapat menenangkan seseorang.

Kondisi itu dapat terjadi karena tempo yang lambat bisa menurunkan detak jantung dan tekanan darah sistolik jadi lebih stabil.

Di samping mendengarkan musik, ternyata menyaksikan pertunjukan musik juga memiliki efek menenangkan.

Dalam penelitian yang melibatkan pertunjukan paduan suara, menyanyikan musik bersama cenderung menyelaraskan pernapasan dan detak jantung mereka, sehingga memberikan efek menenangkan.

Kemudian studi lain baru-baru ini juga menunjukkan, sekitar 272 bayi prematur yang dipaparkan musik (dinyanyikan orangtua atau musik pengantar tidur) mengalami percepatan pemulihan.

2. Musik mengurangi rasa sakit

Mungkin tidak banyak yang tahu bahwa musik memiliki kemampuan unik untuk membantu mengelola rasa nyeri.

Pada penelitian yang dilakukan di tahun 2013, 60 orang yang menderita fibromyalgia, penyakit yang ditandai dengan nyeri muskuloskeletal parah, diberi paparan musik sekali sehari dalam 4 minggu.

Mereka yang diberikan paparan musik itu menunjukkan pengurangan rasa sakit yang signifikan hingga mengurangi gejala depresi.

3. Meningkatan kekebalan tubuh

Menurut studi yang dilakukan Universitas Wilkes, Amerika Serikat, mendengarkan musik dapat memengaruhi tingkat IgA - antibodi penting untuk garis pertahanan pertama dari sistem kekebalan tubuh dalam melawan penyakit.

Pada satu penelitian, tingkat IgA saliva dari mahasiswa diukur sebelum dan setelah mendengarkan musik selama 30 menit.

Studi itu menunjukkan tingkat IgA-nya menjadi lebih tinggi setelah mendengarkan musik.

Penelitian lain terkait manfaat musik pada sistem imun juga dilakukan RS Massachusetts.

Mereka menemukan fakta, pasien yang sakit kritis yang mendengarkan alunan musik piano Mozart dapat membuatnya jauh lebih tenang, penurunan hormon stres, hingga menurunkan kadar interleukin-6 dalam darah.

Kadar interleukin-6 itu merupakan sejenis protein yang terlibat dalam peningkatan kematian lebih tinggi pada penyakit diabetes dan masalah jantung.

4. Menjaga fungsi otak

Efek mendengarkan musik pada kesehatan otak dapat dikaitkan dengan peningkatan hormon dopamin.

Pada gilirannya, hormon dopamin itu berimplikasi pada pembelajaran dan fungsi otak dalam mengelola memori.

Pada penelitian yang lebih baru, pengasuh dan pasien demensia secara acak diberikan 10 minggu latihan menyanyi, 10 minggu latihan mendengarkan musik dan yang lain tidak melakukan latihan apa-apa.

Setelah itu, riset dilakukan dan menunjukkan, bernyanyi dan mendengarkan musik dapat meningkatkan suasana hati, perbaikan orientasi, memori dan sejumlah manfaat lainnya.

Studi itu pun telah mendorong gerakan latihan yang melibatkan musik pada pasien demensia.

5. Menjaga semangat saat olahraga

Musik dapat membantu kita mendapatkan lebih banyak manfaat dari olahraga.

Para peneliti di Inggris telah membuktikan melalui studinya dengan merekrut 30 peserta untuk mendengarkan musik dan tanpa alat musik saat berjalan di atas treadmill.

Studi dilakukan dengan mengukur durasi dan tingkat ketahanan para peserta, lalu ditemukan peserta yang berjalan mengikuti irama dari musik dapat meningkatkan durasinya saat berolahraga.

Sedangkan yang tidak mendengarkan musik lebih cenderung tidak dapat bertahan lama saat latihan di treadmill.

Penelitian juga menunjukkan mereka yang mendengarkan musik merasa dirinya jauh lebih baik selama berolahraga dibandingkan yang tidak.