Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Riwayat Singkat Lisensi Miss Universe Indonesia, Cuma Bertahan 6 Bulan

Miss Universe Organization (MUO), selaku penyelenggara global, mengakhir kerja samanya dengan PT Capella Swastika Karya.

Artinya, Poppy Capella kini tak lagi memegang lisensi Miss Universe Indonesia, kontes kecantikan bergengsi yang telah berusia puluhan tahun.

Kisruh lisensi Miss Universe Indonesia yang seumur jagung

MUO menarik kembali lisensinya tak lain akibat dugaan pelecehan seksual yang dialami para finalisnya.

Kasus ini dianggap menyalahi kode etik sehingga kerja sama yang baru seumur jagung itu akhirnya diakhiri.

Poppy Capella dan PT Capella Swastika Karya mengantongi lisensi Miss Universe Indonesia pada Februari lalu.

Sekitar enam bulan yang lalu, pedangdut itu secara tiba-tiba menyatakan sebagai pemilik baru kontes kecantikan di Miss Universe di Indonesia.

Ia mengklaim akan melakukan perombakan konsep besar-besar sehingga menghadirkan ajang yang lebih modern dan inklusif.

Perubahan ini sebenarnya agak mengejutkan para pencinta beauty pageant karena lisensi tersebut sebelumnya dipegang oleh Yayasan Puteri Indonesia.

Organisasi yang didirikan oleh Mooryati Soedibyo ini bahkan telah memiliki lisensi tersebut selama 30 tahun dan secara rutin mengirimkan wakil dari Indonesia.

Biasanya, juara pertama Puteri Indonesia lah yang akan berkompetisi di Miss Universe.

Skandal ini sempat memicu perhatian karena pihak YPI yang merasa dirugikan dalam proses bidding untuk perpanjangan lisensi tersebut.

Pasalnya, prosesnya berlangsung sangat singkat dan mencurigakan dengan tambahan permintaan serta kenaikan harga hingga 1000 persen.

Belum selesai pembicaraan antara YPI dengan MUO, Poppy Capella lalu mengaku ditunjuk JKN Global, sebagai pemilik baru kontes kecantikan sejagad itu.

"Kami menduga terdapat faktor lain yang dominan..berdasarkan fakta bahwa organisasi tersebut mendapatkan lisensi Miss Universe Indonesia 2023 beberapa bulan sebelumnya," ujar Ketua Bidang Komunikasi Yayasan Puteri Indonesia, Mega Angkasa, saat itu.

Miss Universe Indonesia digelar dengan konsep baru

Terlepas permulaannya yang dinilai tidak transparan, Poppy Capella tetap menyelenggarakan Miss Universe Indonesia.

Terdapat 30 finalis yang dijaring dari berbagai daerah asal Indonesia meskipun tidak mewakili seluruh wilayah secara merata.

Grand final Miss Universe Indonesia digelar di Beach City International Stadium, Ancol pada 3 Agustus lalu.

Keputusan yang lalu menuai kontroversi karena tinggi badannya yang dinilai kurang ideal dan tidak sesuai persyaratan awal.

Muncul masalah lainnya ketika sejumlah finalis mengaku menjadi korban pelecehan seksual saat malam final itu.

Awalnya disebut proes fitting gaun, para perempuan itu malah harus menjalani body checking tanpa busana yang memalukan.

Ada yang juga difoto dan direkam bagian tubuhnya sehingga membuat para finalis stres.

Insiden itu lalu berbuah laporan polisi yang kini masih dalam proses pemeriksaan.

Jadi buah bibir di mancanegara

Skandal Miss Universe Indonesia ini sontak jadi buah bibir beauty pageant lover dalam dan luar negeri.

Media asing juga ikut menyoroti kejadian ini termasuk BBC, CNN dan Al Jazeera.

Sementara itu, Poppy Capella melalui instagram MUID mengaku tak tahu soal pelecehan seksual yang terjadi di acaranya itu.

Ia juga merasa disudutkan disudutkan sehingga merusak citra dirinya dan kontes kecantikannya itu.

Perempuan asal Sidoarjo itu menyatakan akan menuntut balik secara perdata maupun pidana atas hal yang disebutnya berita bohong itu.

Namun di hari yang sama, tepatnya 12 Agustus, Miss Universe Organization kemudian mengumumkan mencabut lisensi yang dimiliki Poppy Capella lewat PT Capella Swastika Karya.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/08/15/092944820/riwayat-singkat-lisensi-miss-universe-indonesia-cuma-bertahan-6-bulan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke