Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Langkah-langkah untuk Membuat Rumah Selalu Wangi dan Segar

KOMPAS.com - Penciuman sering kali disebut sebagai indra manusia yang paling kuat karena memberi tahu kita banyak hal tentang dunia, mulai dari apa yang bisa kita makan hingga aroma yang membangkitkan suasana hati.

Tak terkecuali aroma rumah. Rumah yang wangi dan segar akan membuat penghuninya merasa betah. Namun jika baunya tidak sedap, tentu kita akan merasa tidak nyaman.

Salah satu cara untuk membuat tempat atau ruangan di rumah kita terasa nyaman untuk ditempati atau dikunjungi adalah dengan menjaga aromanya agar tetap harum. Untuk mewujudkannya, cobalah strategi berikut.

Upayakan tidak ada bau apapun

Ya, rumah yang harum memang memiliki vibes yang lebih segar dan nyaman untuk ditempati. Namun kalau telalu menyengat, apalagi bercammpur dengan bau lain yang busuk, maka tidak akan ada bedanya dengan rumah yang berbau tidak enak.

Rahasia ruangan yang ramah bagi penciuman bukanlah dengan menyemprotkan wewangian ke benda-benda kotor.

Melissa Maker, pendiri perusahaan pembersih dan pemilik saluran YouTube Clean My Space, mengatakan, "Rumah yang bersih seharusnya tidak berbau apa-apa."

Bagi orang-orang yang tidak suka dengan terlalu banyak wewangian, atau yang memiliki alergi atau asma, upaya untuk menetralkan bau tak sedap mungkin lebih cocok.

Meski demikian, bagi yang lebih menyukai wewangian, tentu ada banyak cara untuk membuat rumah menjadi harum.

Singkirkan dan hilangkan kelembapan

Umum diketahui, kelembapan adalah penyebab nomor satu bau dalam rumah. Hal itu diucapkan sendiri oleh Rachel Hoffman, penulis buku Unf*ck Your Habitat: You're Better Than Your Mess.

Pertimbangkan untuk menggunakan higrometer – alat pengukur tingkat kelembapan -- untuk menguji kelembapan di setiap ruangan. Jika menemukan ruangan dengan kelembapan di atas 60 persen, kita bisa gunakan dehumidifier jika perlu.

Jika Anda tinggal di iklim lembab, hindari karpet yang menempel di dinding, yang dapat memerangkap kelembapan, terutama di area seperti dapur dan kamar mandi.

Pertimbangkan untuk menyimpan produk yang menyerap kelembapan di area kecil yang lembap, seperti kamar mandi dan lemari. Dan perhatikan sumber kelembapan kecil seperti spons dan handuk.

Ganti spons setidaknya setiap satu hingga dua minggu sekali dan pastikan handuk bersih benar-benar kering sebelum dilipat dan disimpan.

Tangani sumber bau

Barang-barang seperti kotak sampah, wadah pakaian kotor, tempat tidur hewan peliharaan, dan ember popok adalah tempat-tempat yang mengeluarkan bau tidak sedap.

Jangan biarkan sumber bau menumpuk terlalu lama di tempat-tempat itu. Segera buang sampah, cuci pakaian, dan rutin membersihkan kandang hewan agar rumah tidak berbau.

Bila kita membiarkannya terlalu lama, mungkin kita akan menjadi kebal terhadap aroma tersebut, namun orang yang berkunjung bisa jadi akan sangat terganggu.

“Kebal terhadap bau ini disebut adaptasi sensorik, dan hal ini umum terjadi pada semua indera,” kata Leslie Stein, Ph.D., mantan direktur komunikasi sains di Monell Chemical Senses Center.

Kondisi "kebutaan hidung" ini bersifat adaptif; ketika bau biasa memudar ke latar belakang, kita akan lebih memperhatikan aroma asing (seperti asap) yang muncul.

“Tapi itu juga bisa berarti bahwa kit tidak menyadari bahwa ada barang yang berbau. Jadi, penting untuk bersikap proaktif dengan membersihkan semua tempat itu,” saran Hoffman.

Simpan sedikit kitty litter di dasar ember untuk menyerap bau, cuci tempat tidur hewan peliharaan secara teratur, ambil kotak kotorannya setiap hari, dan jika bisa, coba gunakan ember sampah berukuran kecil di rumah sehingga kamu terpaksa membuang sampah lebih sering, bukan menumpuknya sampai banyak.

Buka pintu kulkas

Tindakan pertama untuk lemari es yang berbau tidak sedap sudah cukup jelas: Buang apa pun yang sudah melewati masa simpannya.

Hoffman mengatakan bahwa salah satu penyebab terburuk dari bau adalah bumbu yang menurut orang akan bertahan selamanya, serta sisa makanan.

“Mereka terdorong ke belakang dan dilupakan,” tambahnya. Untuk mencegah hal ini dan memastikan isinya segar, lakukan inventarisasi kulkas setidaknya setiap bulan.

Jika kamu sudah melakukannya, selanjutnya gosok bagian dalam lemari es secara menyeluruh dengan melepas rak dan laci yang bisa dilepas dan merendamnya dalam air sabun panas. Bersihkan bagian dalam struktur dengan campuran air panas dan cuka putih ditambah sedikit sabun cuci piring. Gunakan kain lembab untuk membilasnya.

“Ingatlah untuk hanya menggunakan pembersih yang aman untuk makanan di dalam kulkasmu. Jauhi pemutih karena sulit untuk diencerkan dan dibilas dengan benar” saran Hoffman.

Bersihkan barang-barang dengan permukaan lembut

Barang-barang seperti karpet, bantal, sprei, dan gorden merupakan magnet bagi bau tak sedap. Bahkan setelah tumpahan mengering atau kotoran dibersihkan, bakteri penyebab bau masih tetap ada. Pada karpet, noda yang terlewat dapat menyebabkan timbulnya jamur atau lumut.

Maker merekomendasikan agar kita menggunakan tenaga profesional untuk membersihkan sofa dan karpet dengan uap setahun sekali.

Untuk bantal, seprai, dan gorden, periksa label perawatan kain untuk mengetahui apakah dapat dicuci dengan mesin.

“Tetapi ingat, ada hal-hal tertentu yang sebaiknya diserahkan kepada profesional untuk memastikan pekerjaan dilakukan dengan benar,” tambahnya

Cara termudah untuk menghindari bau pada karpet adalah dengan menghindari tumpahan apa pun. Noda biologis seperti kencing hewan peliharaan atau ompol bayi harus diatasi dengan pembersih enzimatik seperti semprotan senghilang noda alami yang dengan cepat menghilangkan noda biologis.

Dan meskipun pembersihan karpet bermanfaat, cara termudah untuk mengatasi bau karpet adalah dengan melakukan perawatan rutin yang baik. Semakin sering kamu menyedot debu dan membersihkan karpet, semakin kecil kemungkinan muncul bau tak sedap, kata Hoffman.

“Coba taburkan soda kue pada area tersebut, diamkan selama beberapa jam, lalu vakum,” kata Donna Smallin, teknisi pembersih rumah bersertifikat dan penulis Clear the Clutter, Find Happiness.

Buka jendela

Maker mengatakan bahwa cara ini adalah cara termudah untuk menghadirkan kesegaran terutama jika kita memiliki sisa masakan atau bau sisa dari proyek perbaikan rumah, seperti pengecatan.

Membuka jendela membuat seluruh ruangan terasa lebih bersih dan membantu meningkatkan mood di rumah. Jika memungkinkan, buka jendela di beberapa sisi rumah untuk mendapatkan angin sepoi-sepoi.

Cobalah penetralisir bau (neutralizer)

Jika kamu menyukai gagasan rumah yang tidak berbau sama sekali, carilah penetral bau yang tidak menambah aroma. Beberapa pakar menyarankan filter arang aktif yang tersedia dalam tas kecil yang dapat digantung di ruangan rawan bau atau disimpan di tas olahraga.

“Mereka bagus, terutama di area yang terdapat popok, tempat sampah, dan kotak kotoran,” kata Maker.

Dalam keadaan darurat, isi wastafelmu dengan air panas dan beberapa tetes pemutih lalu tiriskan setelah beberapa saat karena bau pembersih saja akan membuat orang mengira rumahmu bersih.

Gunakan minyak esensial

Diffuser hanyalah salah satu cara untuk menggunakan minyak esensial, dan Maker memberikan beberapa ide DIY yang bisa kita ikuti.

Pertama, pertimbangkan semprotan penyegar kain: Campurkan 1/2 cangkir cuka putih, 1/2 cangkir alkohol gosok, 1 sendok teh tepung maizena, dan 20 tetes minyak esensial favorit ke dalam botol semprot kecil. Kocok sebelum digunakan dan semprotkan pada pakaian atau kain lainnya, pastikan pakaian benar-benar kering sebelum dilipat

Kita juga bisa mencoba cara lain dengan mengisi penyaring kopi dengan soda kue -- yang menyerap bau tak sedap dan menambahkan bau yang enak -- tambahkan sekitar lima tetes minyak esensial, ikat filter, lalu masukkan ke dalam laci atau di mana pun yang perlu disegarkan.

Setiap mengganti filternya, tambahkan 10 hingga 20 tetes minyak esensial dan udara akan membantu menyebarkan aromanya ke seluruh ruangan.

Rawat tanaman

Jangan mengira tanaman tidak berhubungan dengan aroma rumah. Lebih dari sekedar terlihat cantik, tanaman memiliki banyak fungsi. Beberapa varietas memiliki kemampuan menyaring udara yang dapat membantu menyegarkan ruangan.

Kita juga bisa mencari tanaman yang memiliki aroma halus dan menempatkannya di dekat tempat yang mungkin memiliki bau tidak sedap.

Cobalah merangkai bunga

Bunga adalah cara yang bagus dan alami untuk menambah sedikit aroma pada rumah. Carilah rangkaian bunga yang wangi dengan mencoba memikirkan aroma apa yang terkandung dalam parfum. Beberapa pilihan yang perlu dipertimbangkan adalah:

• Mawar

• Melati

• Freesia

• Lavender

• Lilac

• Peony

• Sweet pea

Hindari memberi wewangian dengan berlebihan

Adalah kesalahpahaman umum bahwa agar rumah berbau “enak”, kita harus memiliki benda-benda yang wanginya kuat sehingga aromanya menyelimuti begitu kita berjalan melewati pintu.

Yang terjadi justru sebaliknya. Kita sebenarnya lebih menginginkan aroma yang memberi energi atau relaksasi, sehingga perlu diingat untuk memilih aroma guna membangkitkan suasana hati yang tepat.

Kita juga perlu memikirkan tamu karenabeberapa orang mungkin memiliki alergi atau sensitif terhadap bau yang menyengat, dan kita tentu tidak ingin membuat mereka tidak nyaman.

Coba panaskan “simmer pot”

“Simmer pot” dapat menjadi salah satu deodorant ruangan yang dapat menyebarkan keharuman dengan bahan-bahan alami. Proses pembuatan simmer pot adalah dengan memanaskan campuran bahan seperti potongan buah, rempah-rempah, dan bahan aromatik lainnya dalam air di atas kompor.

Seiring dengan pemanasan, aroma dari bahan-bahan tersebut akan tersebar ke udara dan memberikan harum yang menyegarkan dan alami.

Jika kamu bingung mengenai bahan apa saja yang bisa dimasukkan dalam simmer pot, coba lihat beberapa rekomendasi bahan berikut ini:

· Batang kayu manis

· Cengkeh

· Kulit atau irisan jeruk

· Biji vanila atau ekstraknya

· Tanaman segar (rosemary atau mint sangatlah direkomendasikan!)

Pilihlah wewangian yang bersih

Kita mungkin menyukai lilin apel kayu manis tetapi aromanya bisa saja menjadi terlalu kuat untuk tamu.

Mungkin wangi manis yang kuat dapat menaikkan mood dan wewangian yang baik memang seharusnya begitu. Namun ketika kita berbagi ruangan, Maker menyarankan untuk menggunakan aroma yang lebih alami seperti kayu, bunga, dan jeruk.

“Kita masih bisa merasakan perasaan yang sama seperti yang kita rasakan dengan aroma yang berbau manis. Tetapi hasilnya akan bertahan lebih lama dan lebih berdampak,” katanya.

Reed diffuser yang merendam batang-batang kayu dalam wadah minyak wangi adalah pilihan bebas api yang bagus untuk menambah wangi halus dengan cara mudah.

Pangganglah makanan yang harum

Makanan yang dipanggang memang memiliki aroma yang luar biasa. Selain itu, jika kita sedang kedatangan tamu, kita akan memiliki sesuatu yang lezat untuk ditawarkan kepada mereka.

Roti pisang, cookie chocolate chip, dan pai adalah beberapa makanan beraroma harum yang bisa kita siapkan untuk menyebarkan aroma memikat itu ke seluruh rumah.

Gunakan alat pembersih udara (air purifier)

Alat pembersih udara atau yang biasa dikenal dengan purifier dapat membantu menghilangkan kontaminan di udara agar rumah tetap beraroma segar tanpa pewangi.

Carilah pembersih udara partikulat efisiensi tinggi (HEPA) yang akan membantu mengatasi kontaminan mikroskopis termasuk bulu hewan peliharaan dan bahkan virus.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/10/04/112855720/langkah-langkah-untuk-membuat-rumah-selalu-wangi-dan-segar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke