Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

10 Tips Merawat Mata Secara Alami

Faktanya, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), kehilangan penglihatan dapat menurunkan kualitas hidup, serta meningkatkan risiko depresi, diabetes, dan masalah kesehatan lainnya.

Untuk itu, mempraktikkan kebiasaan sehari-hari yang sederhana dapat membantu kita meningkatkan kesehatan mata dan mengurangi risiko masalah di kemudian hari.

Tips merawat mata secara alami

Dilansir dari laman CNET, berikut adalah beberapa tips yang bisa kita lakukan untuk merawat mata secara alami.

1. Mengenakan kacamata hitam

Ketika mata kita terlalu sering terekspos sinar ultraviolet (UV) dari matahari, maka itu dapat menyebabkan kerusakan seiring berjalannya waktu.

Menurut American Academy of Ophthalmology (AAO), sunglasses atau kacamata hitam bisa memblokir sinar UV yang berbahaya, menurunkan risiko penyakit mata seperti katarak, kulit terbakar, hingga kanker mata.

Ada pun kacamata hitam dengan lenasa terpolarisasi dapat memberikan perlindungan terbaik terhadap sinar matahari dan mengurangi silau.

2. Beristirahatlah sejenak dari layar

Penggunaan layar dalam waktu yang lama dapat menyebabkan mata kering, nyeri pada leher dan bahu, penglihatan kabur, sakit kepala, ketegangan mata, serta sindrom penglihatan komputer atau computer vision syndrome (CVS).

AAO pun merekomendasikan penggunaan aturan 20-20-20 untuk mencegah sindrom penglihatan komputer.

Setiap 20 menit, lihatlah sesuatu yang berjarak setidaknya 20 kaki (sekitar 6 meter) selama 20 detik.

3. Memberi jeda dari baca buku

Waktu di depan layar bukan satu-satunya cara untuk membuat mata kita tegang.

Ketika membaca buku, kita mungkin juga memegangnya dalam waktu yang lama.

Kedua aktivitas tersebut dapat menyebabkan rabun jauh, atau miopia, yang berarti benda-benda yang jauh terlihat kabur sementara benda-benda yang dekat terlihat jelas.

Sama seperti saat melihat layar, kita juga harus menggunakan aturan 20-20-20 untuk istirahat di depan buku.

Jika merasa asyik dengan apa yang kita baca atau lakukan di depan layar, aturlah alarm agar kita tidak melewatkan waktu istirahat selama 20 menit.

4. Gerakkan tubuh

AAO melaporkan, olahraga teratur dapat memberikan manfaat bagi kesehatan mata, seperti meningkatkan kesehatan pembuluh darah, serta menurunkan risiko terkena glaukoma dan retinopati diabetes.

Selain itu, CDC juga merekomendasikan setidaknya 150 menit aktivitas aerobik moderat setiap minggu, ditambah dua hari latihan kekuatan untuk otot-otot.

Kita juga dapat melakukan latihan mata untuk mengurangi ketegangan dan ketegangan mata saat duduk di meja kerja.

5. Keluar rumah

Anak-anak dan orang dewasa perlu sering berada di luar ruangan, bahkan jika sedang berolahraga di dalam ruangan.

Penelitian menunjukkan, anak-anak yang menghabiskan waktu di luar ruangan memiliki risiko lebih rendah terkena rabun jauh pada masa remaja dan dewasa.

Bermain dengan anak-anak di taman bermain setempat, berjalan-jalan di hutan, atau bermain di halaman belakang rumah dapat membantu seluruh keluarga tetap sehat dan aktif.

6. Jangan merokok

Merokok tidak baik bagi kesehatan. Hal ini juga dapat meningkatkan risiko kita terkena penyakit mata seperti katarak atau degenerasi makula yang berkaitan dengan usia.

Perokok memiliki peluang dua atau tiga kali lebih tinggi terkena katarak dan hingga empat kali lebih tinggi terkena degenerasi makula.

Penelitian di masa depan dapat menentukan apakah merokok juga dapat menyebabkan glaukoma, penyakit mata Graves, penyakit mata tiroid, dan mendorong timbulnya atau berkembangnya retinopati diabetes.

Untuk meningkatkan kesehatan mata, buatlah rencana berhenti merokok.

7. Mengonsumsi makanan bernutrisi seimbang

Makanan yang kita konsumsi setiap hari dapat meningkatkan kesehatan mata.

Mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin A, C dan E, beta-karoten, asam lemak omega-3, lutein, zeaxanthin, serta zink juga dapat membantu pertumbuhan sel, mengurangi peradangan jaringan mata, dan membatasi radikal bebas yang dapat merusak mata.

Untuk mendapatkan nutrisi yang tepat bagi mata, makanlah makanan bernutrisi seimbang seperti:

• Vitamin A dan beta-karoten: Aprikot, wortel, blewah, ubi jalar, paprika merah, keju ricotta, mangga.

• Vitamin C: Jeruk, grapefruit, lemon, stroberi, tomat, paprika merah.

• Vitamin E: Alpukat, almond, selai kacang, bibit gandum, biji bunga matahari.

Omega-3: Ikan halibut, sarden, salmon, tuna, trout.

• Lutein dan zeaxanthin: Sawi, brokoli, telur, kacang polong, kangkung, bayam, selada, lobak.

• Zinc: Kacang merah, kacang polong, daging merah tanpa lemak, tiram, sereal gandum utuh, unggas.

8. Hindari mengucek mata

Jika kita terbiasa mengucek mata, hal ini dapat menyebabkan kerusakan atau infeksi mata.

Mata kering dan ketegangan mata dapat membuat kita ingin mengucek mata, dan beberapa orang mungkin menguceknya terlalu banyak atau terlalu keras.

Namun, mengucek mata terlalu sering bisa menyebabkan masalah seperti penglihatan yang berkurang atau buram, sakit kepala, peradangan, sensitivitas mata dan cahaya.

Alasan lain untuk menghindari mengucek mata adalah karena bakteri atau virus pada jari atau tangan dapat menyebabkan konjungtivitis, yang biasa disebut mata merah.

Alih-alih mengucek mata, gunakan obat tetes mata atau larutan garam untuk membersihkan mata dan menjaganya tetap lembap.

Tahan keinginan tersebut dan temukan hal lain untuk menyibukkan tangan kita sampai kita menghentikan kebiasaan tersebut.

9. Rutin mencuci tangan

Kita harus selalu mencuci tangan sebelum menyentuh wajah atau mata dan memegang lensa kontak.

Jika tidak, kita akan mengalami komplikasi, dengan infeksi dari lensa kontak yang menyebabkan kerusakan kornea.

Ditambah lagi, tidak ada yang tahu jenis kuman apa yang ada pada benda yang disentuh setelah seseorang tanpa sadar mengontaminasinya.

Menurut CDC, rutin mencuci tangan juga dapat menurunkan risiko penyakit pernapasan hingga 21 persen dan penyakit diare hingga 40 persen.

10. Menghapus riasan mata sebelum tidur

Setelah hari yang panjang, hal terakhir yang perlu dilakukan adalah menghapus riasan mata sebelum tidur.

Menurut Optometrists Network, menghapus riasan mata sebelum tidur bermanfaat bagi kesehatan mata dan dapat menurunkan risiko blepharitis atau peradangan kelopak mata.

Kita juga harus menerapkan praktik tata rias yang baik yang dapat menyelamatkan kulit dan mata, seperti hanya menggunakan produk yang dibuat untuk mata, mengganti riasan sesering mungkin, tidak merias mata pada kelopak mata bagian dalam, dan tidak pernah berbagi riasan mata dengan orang lain.

Jika kita menggunakan kuas atau spons untuk merias mata, cucilah secara teratur.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/10/10/063600520/10-tips-merawat-mata-secara-alami

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke