Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tips Minum Susu bagi Orang dengan Intoleransi Laktosa

KOMPAS.com - Minum susu secara rutin dapat menawarkan manfaat positif bagi kesehatan tubuh.

Mulai dari menjaga imunitas, regenerasi sel, sumber energi, mendukung proses pertumbuhan anak hingga memenuhi kebutuhan gizi harian.

Sayangnya, tidak semua orang bisa mengonsumsi susu karena mungkin ada kondisi seperti intoleransi laktosa.

Intoleransi laktosa merupakan gangguan pencernaan akibat tubuh tidak dapat mencerna laktosa (kandungan yang biasanya terdapat pada susu hewani).

Orang yang memiliki riwayat intoleransi laktosa biasanya merasakan gejala tertentu setelah meminum susu.

Beberapa gejalanya dapat ditandai dengan keluhan perut kembung, sering buang angin sampai diare.

Dokter yang sering berbagi tips soal kesehatan di media sosial, dr. Farhan Zubedi, mengulas tentang keluhan ini. 

Dia menyebut kondisi semaca ini bisa terjadi karena pada tubuh seseorang dengan intoleransi laktosa, cenderung memiliki enzim laktase yang lebih rendah atau bahkan tidak ada.

Padahal enzim tersebut memainkan perat penting dalam mengubah laktosa menjadi glukosa atau galaktosa.

"Kekurangan enzim laktase itu bisa membuat seseorang kesulitan mencerna laktosa."

"Kalau laktase ini tidak ada, berarti laktosa tidak bisa dicerna dan masuk ke usus besar. Di sini lah terjadinya fermentasi bakteri sehingga menimbulkan gangguan kesehatan."

Demikian kata dokter Farhan, dalam siaran pers MilkLife Lactose Free Choco Hazelnut yang diterima Kompas.com, baru-baru ini.

Dokter yang menerima apresiasi di ajang TikTok Awards Indonesia 2021, kategori Best of Sports, Fitness, and Wellness ini juga menambahkan, secara umum susu kaya akan vitamin, mineral, protein hingga kalsium.

Sehingga dapat menjadi rekomendasi asupan harian yang baik, bagi anak-anak hingga orang dewasa sekali pun.

Bagi orang sehat, mungkin cukup mudah untuk mengonsumsi susu secara rutin. Lalu, bagaimana dengan orang yang punya riwayat intoleransi laktosa?

Alih-alih melewatkan manfaat positif dari mengonsumsi susu, dokter Farhan mengatakan, konsumsi susu hewani yang tidak mengandung laktosa dapat menjadi alternatifnya.

"Beberapa manfaat lain susu yang berfungsi untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh terutama bagi tulang dan gigi."

"Pola minum susu juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu, terlebih jika didukung dengan pola makan dan pola hidup sehat," tambah dia.

Lebih lanjut, pernyataan ini juga diakui Head of Commercial, PT Global Dairi Alami, Soegiono yang mengingatkan pentingnya memilih susu yang membuat perut tetap nyaman.

"Susu bebas laktosa biasanya diformulasikan melalui proses enzimatis, sehingga aman dikonsumsi bagi mereka yang alergi laktosa serta memberikan rasa nyaman di perut."

"Saat ini pun tersedia susu yang sesuai dengan preferensi masing-masing."

"Penderita intoleransi laktosa tidak perlu lagi khawatir dengan pilihan rasa susu bebas laktosa," timpal Soegiono.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/10/19/050000620/tips-minum-susu-bagi-orang-dengan-intoleransi-laktosa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke