6 Tips Rambut Wangi Sepanjang Hari, Jangan Langsung Pakai Parfum

KOMPAS.com - Rambut bau tak cuma menimbulkan ketidaknyamanan pada diri sendiri, tapi juga orang lain. 

Masalah yang satu ini dapat disebabkan oleh beberapa hal, mulai dari keringat, minyak berlebih di kulit kepala, paparan sinar matahari, hingga polusi. 

Ternyata, rajin keramas saja belum cukup untuk membuat rambut wangi sepanjang hari. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti perawatan dan pemilihan produk rambut yang tepat.

Cara rambut wangi sepanjang hari

Dilansir dari laman Byrdie dan sumber lainnya, Minggu (31/12/2023), berikut cara sederhana membuat rambut wangi sepanjang hari.

Minyak esensial dapat membuat rambut lebih terawat dan wangi sepanjang hari.

Penata rambut profesional dari Amerika Serikat, Evalyn Denis merekomendasikan beberapa jenis minyak esensial yang bisa merawat sekaligus mengusir bau tak sedap di rambut

"Minyak esensial sebenarnya bisa dipilih sesuai dengan suasana hati atau kebutuhan. Tetapi saya menyukai minyak esensial peppermint, rosemary, lavender dan jeruk," ujar Denis.

Asap rokok dapat meninggalkan bau tak sedap di rambut, khususnya jika rambut panjang dan lebat.

Menurut Denis, rambut memiliki daya serap yang baik, terutama asap atau aroma di lingkungan sekitar. Ketika bau atau aroma itu menempel ke rambut maka akan sulit dihilangkan kecuali lewat keramas.

Untuk menjaga rambut tetap segar, hindari kebiasaan merokok atau lingkungan yang penuh dengan asap rokok. 

Berbagai produk perawatan rambut beraroma dapat membuat rambut menjadi lebih harum.

Bila kamu sering terkena paparan asap rokok atau lingkungan dengan suhu yang panas dan lembap, pemilihan produk sampo atau kondisioner beraroma dapat direkomendasikan.

4. Jangan semprot parfum langsung ke rambut

Meski parfum berfungsi mengharumkan tubuh, namun parfum tidak disarankan untuk disemprotkan langsung ke rambut. 

Dilansir dari Marie Claire, parfum umumnya mengandung alkohol yang bisa menyebabkan rambut kering, bahkan sampai rapuh. 

Jika ingin rambut wangi, gunakanlah hair mist yang dibuat untuk disemprotkan ke rambut. Meski masih mengandung alkohol, namun kandungannya tidak terlalu tinggi. 

Dokter kulit bersertifikat, Tracy Evans, MD, MPH mengatakan, bau tak sedap pada rambut dapat berasal dari kulit kepala akibat penumpukan bakteri. 

Keramas secara berkala dapat menjaga kebersihan kulit kepala dari minyak, kotoran, dan bakteri penyebab bau.

Namun, harap diperhatikan soal seberapa sering keramas harus dilakukan. Dikutip dari CNN, frekuensi keramas sebaiknya disesuaikan dengan sejumlah faktor, mulai dari jenis rambut hingga aktivitas. 

Keramas terlalu sering bisa mengakibatkan rambut kering dan kusam, namun jika keramas terlalu jarang maka bisa menimbulkan penumpukan minyak yang bikin rambut bau. 

Secara garis besar, keramas sebaiknya dilakukan sekali atau dua kali per minggu. Akan tetapi, jika tengah menjalani perawatan rambut yang bisa membuat rambut kering, keramaslah sekali seminggu. 

Terkadang, masalah bau pada rambut tak cuma berasal dari kotoran dan minyak di kulit kepala, tapi juga dari masalah rambut yang dialami.

Contohnya, ketombe parah di rambut bisa menimbulkan bau.

"Jika khawatir dengan rambut yang bau akibat masalah medis, langkah utama mengatasi masalah itu adalah konsultasi ke dokter terkait untuk membantu mempercepat pemulihannya," tutup Denis.